Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Selasa 13 Juni 2023, Menjadi Garam dan Terang Dunia
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Menjadi Garam dan Terang Dunia.
Eksistensi para murid harus berkualitas dan bermartabat.
Dari waktu ke waktu dan dalam setiap peristiwa kehidupan, para murid harus berperan sebagai garam untuk mengawetkan martabat mulia ini dari upaya-upaya kehancuran.
Para murid juga harus berperan sebagai terang dunia lewat sikap, perilaku dan tindakan nyata.
Mereka bagaikan kumpulan sinar dalam dunia dan ditantang untuk membiarkan sinar mereka bercahaya sebagai kesaksian atas kesetiaan mereka kepada Yesus, utusan Bapa di Surga untuk mewartakan keselamatan Kerajaan Allah.
Allah Bapa itu setia. Dia tidak pernah mengingkari kesetiaanNya. Dalam kesadaran mendalam dan keyakinan yang kokoh akan panggilannya sebagai rasul Kristus Yesus oleh kehendak Allah, Paulus memperlihatkan satu komitmen yang tinggi melalui sikap dasar hidup pribadi dan pelayanan misionernya.
Komitmen ini juga harus menjadi milik jemaat Allah yang dia layani. Sebab itu dia bersaksi, ”Demi Allah yang setia, janji kami kepada kamu bukanlah serentak “ya” dan “tidak”, tetapi sebaliknya di dalam Kristus Yesus hanya ada “ya’, sebab Kristus adalah “ya” bagi semua janji Allah ( 2 Kor 1: 18-22).
Roh Kudus, Roh kasih Bapa dan Putra, kiranya senantiasa menyertai dan meneguhkan kita dalam pergumulan hidup, agar kita setia bersaksi tentang martabat eksistensi Kristiani kita sebagai garam dan terang dunia.
Kontemplasi
Sikap Ansila selayaknya menjadi teguran dan peringatan bagi kita. Betapa sering kita justru bersikap sebaliknya. Ingin dipuji, dengan sombong mengatakan bahwa semua kebaikan karena usaha kita, karena kecerdikan kita, karena kecerdasan kita dan lain-lain. Pokoknya serba kita. Kitalah sumber dari semua yang baik itu.
Baca juga: Renungan Harian Katolik, Minggu 11 Juni 2023, Ego Sum Panis Vivus - Akulah Roti Kehidupan
Marilah kita belajar dari Ansi, giat dan gigih berbuat baik, menyerahkan segala pujian kepada Allah, sehingga semua yang melihat perbuatan kita yang baik akan selalu memuliakan Bapa yang di Surga.
Doa
Ya Tuhan berilah aku hati yang lemah lembut dan rendah hati. Semoga aku menjadi garam dan terang dunia, agar aku mampu mengembalikan kepada Tuhan semua pujian yang aku terima.
Engkau yang hidup dan bertakhta bersama dengan Bapa dalam persatuan dengan Roh Kudus, kini dan sepanjang masa. Amin.
Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Selasa. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam Nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Teks Lengkap Bacaan Selasa 13 Juni 2023

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.