Berita Kota Kupang

Peletakan Batu Pertama Awali Pembangunan Gedung GMIT Jemaat Silo Naikoten I Kupang

Pembangunan Gedung Kebaktian GMIT Jemaat Silo Naikoten I Kupang akan diawali dengan peletakan batu pertama. 

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
SAYEMBARA - Suasana presentasi dokumen karya peserta pada sayembara desain pembangunan Gedung Kebaktian Jemaat GMIT Silo Naikoten 1, Kota Kupang, Sabtu 18 Desember 2021 lalu. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pembangunan Gedung Kebaktian GMIT Jemaat Silo Naikoten I Kupang akan diawali dengan peletakan batu pertama. 

Peletakan batu pertama ini akan berlangsung Minggu 4 Juni 2023.  Acara ini akan dihadiri oleh Majelis Sinode GMIT, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, Penjabat Wali Kota Kupang George Hadjoh dan para tamu undangan lainnya.

Hadir pula Ketua Majelis Jemaat Silo, Pdt. Welys Hawu Haba Taedini, S.Th, Ketua Panitia Pdt. Ronny S Runtu, M.Th, Sekretaris Penatua Pommy Odja, S.STP,M.Si dan para jemaat GMIT Silo. 

Baca juga: Sayembara Desain Gedung GMIT Jemaat Silo Naikoten 1 Adalah yang Kedua di Indonesia

Dalam Press Release yang disampaikan oleh Panitia Peletakan Batu Pertama Gedung Kebaktian Jemaat Silo, menyebutkan, peletakan batu pertama pembangunan gedung kebaktian GMIT Jemaat GMIT Silo Naikoten I itu merupakan sebuah milestone  dari proses yang panjang, berlandaskan kerinduan jemaat GMIT Jemaat Silo Naikoten I akan gedung kebaktian yang sesuai dengan pertumbuhan jemaat dan pelayanan.

Peletakan batu pertama ini menandai dimulainya pembangunan fisik gedung kebaktian, setelah melalui tahapan sayembara desain gedung kebaktian, pembuatan DED dan lelang pekerjaan pembangunan gedung kebaktian tahap I.

Baca juga: Sayembara Desain Gedung GMIT Jemaat Silo Naikoten 1 Kedua di Indonesia

Gedung kebaktian GMIT Jemaat Silo Naikoten I dirancang dengan memperhatian aspek keamanan, “kenyamanan” beribadah, keindahan, dan representative untuk menampung semua kebutuhan pelayanan kedepan, termasuk tersedianya fasilitas bagi anak atau orang Dewasa berkebutuhan khusus.

Sejarah GMIT Jemaat Silo Naikoten I, yang usianya sudah hampir mencapai 61 tahun. diawali pada tanggal 5 Agustus 1962 dengan berkumpulnya anak-anak Tuhan melakukan ibadah pertama yang berlangsung di rumah Bapak Liem Boen Koan, yang dipimpin oleh Ketua Klasis Kota Kupang pada saat itu yaitu Bapak D.S.T.T Ngefak. SILO PANGE PULANG.

Baca juga: Ketua Sinode GMIT: Isu yang Mesti Dibahas KTT ASEAN Summit 2023, Korupsi Hingga Perdagangan Orang 

Dengan semangat ini, GMIT Jemaat Silo Naikoten I, memanggil seluruh anggota jemaat, semua basodara yang pernah merasakan dan menjalani pergumulan pelayanan, sejak dari kecil bahkan sampai dewasa, bahkan yang sekarang telah menjadi opa/oma, untuk terlibat dalam memberikan dukungan moril dan materil bagi keseluruhan tahapan proses pembangunan ini.

Bahkan bagi semua pihak untuk terlibat dalam memberikan dukungan bagi proses pembangunan yang ada. SILO PANGE PULANG, MENJADI AKTA IMAN semua anak-anaknya untuk turut serta ambil bagian dalam pembangunan gedung kebaktian, bagi kemuliaan Tuhan Yesus Kristus, Sang Pemilik dan Kepala Gereja. 

Untuk diketahui, Panitia Peletekan Batu Pertama Gedung Kebaktian Jemaat Silo diketuai Pdt. Ronny S Runtu, M.Th, Sekretaris Penatua Pommy Odja, S.STP,M.Si. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved