Kota Kupang Terkini

Program Saboak Dorong UMKM Lokal, Nurdini Hasan Raup Omzet hingga 600 Ribu di Hari Pasar

Nurdini, yang telah menjalankan usahanya selama kurang lebih 4 bulan mengatakan baru 4 kali mengikuti pasar mingguan Saboak. 

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/TARI RAHMANIAR ISMAIL
PELAKU UMKM - Salah satu pelaku UMKM di Pasar Saboak Nurdini Hasan. 

Laporan reporter POS-KUPANG. COM, Tari Rahmaniar Ismail

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Program Saboak (Sunday Market Buat Orang Kupang) mulai menunjukkan dampak positif terhadap pertumbuhan UMKM lokal. 

Salah satu pelaku UMKM Nurdini Hasan, warga asli Kampung Solor, Kota Kupang yang merasakan langsung manfaat keikutsertaannya dalam program ini.

Nurdini, yang telah menjalankan usahanya selama kurang lebih 4 bulan mengatakan baru 4 kali mengikuti pasar mingguan Saboak. 

Meskipun masih baru, keikutsertaannya di Saboak membuka peluang pasar baru bagi produk kulinernya sepertilontong dan sate ayam serta sapi yang dijual dengan harga Rp20.000 per porsi.

"Kalau di rumah memang lebih cepat habis, tapi di Saboak juga selalu laku. Minggu lalu saya dapat sekitar Rp400.000. Malah waktu pertama kali ikut bisa sampai Rp600.000," ujar Nurdini saat diwawancarai POS-KUPANG. COM, Minggu (7/9/2025).

Baca juga: Wakil Wali Kota Ajak BUMN Kunjungi Saboak Harapkan Kolaborasi Bangun Kota Kupang


Dengan modal Rp200.000, Nurdini mampu menggandakan pendapatan hingga dua atau tiga kali lipat hanya dalam beberapa jam sejak sore hari. 

Nurdini  memulai berjualan di Saboak sejak pukul 16.00 WITA hingga habis, dan biasanya membawa 20 porsi sate ayam, 20 porsi sate sapi, dan 20 batang lontong setiap kali berjualan.

Produk olahan Nurdini memang tidak menggunakan bumbu khas tertentu, namun tetap diminati pelanggan karena rasa dan kualitas masakan yang terjaga.

Usaha ini ia jalankan bersama saudara-saudaranya, dengan tetap mempertahankan proses produksi rumahan yang higienis dan praktis.

Meski merasa penjualan di rumah masih lebih stabil, Nurdini mengapresiasi kesempatan yang diberikan oleh program Saboak.

Ia berharap lebih banyak pelaku UMKM bisa memanfaatkan pasar mingguan ini sebagai wadah promosi sekaligus tempat belajar menjajakan produk langsung ke masyarakat.

“Tidak ada keluhan sih, semuanya baik. Program ini lumayan bantu juga usaha kecil seperti kami,” ujarnya.

Dengan semakin banyaknya pelaku UMKM seperti Nurdini Hasan yang mendapat manfaat nyata dari program ini, Saboak terbukti menjadi ruang alternatif produktif untuk mendukung ekonomi mikro dan mendorong pertumbuhan pelaku usaha lokal di Kota Kupang. (iar) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS    

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved