Konflik Sudan
Konflik Sudan - Kepala Paramiliter Dagalo Sebut Jenderal Burhan Dikendalikan Islam Radikal
Burhan mengatakan kepada BBC bahwa dia siap untuk transisi ke pemerintahan sipil tetapi mengatakan untuk negosiasi gencatan senjata harus diadakan.
Hingga Jumat pagi, tinggal 111 WNI di Port Sudan. Sedianya, mereka akan diterbangkan ke Jeddah pada Jumat pukul 20.00 waktu setempat.
Dari 111 WNI itu, tiga orang dirawat di rumah sakit karena kecelakaan di Atbara. Di kota kecil itu, salah satu dari tujuh bus yang mengevakuasi WNI gelombang kedua mengalami kecelakaan tunggal karena jalanan rusak. Kota itu dilewati dalam perjalanan dari Khartum menuju Port Sudan.
Selain dengan pesawat TNI AU, WNI diangkut dari Port Sudan ke Jeddah dengan kapal milik Arab Saudi. Adapun pesawat Hercules C-130 milik Angkatan Bersenjata Turki ditembak kala hendak lepas landas pada Jumat.
Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dan kelompok milisi RSF saling menyalahkan atas insiden itu. Berulang kali SAF-RSF saling menyalahkan di tengah pertempuran yang berlangsung sejak Sabtu 15 April 2023 itu.
Pelanggaran gencatan senjata menjadi salah satu tantangan evakuasi. Bagi Indonesia, masih ada kewajiban mengevakuasi tiga WNI yang masih dirawat di Port Sudan. Hingga Jumat siang WIB, belum ada kepastian apakah tiga WNI itu bisa diterbangkan ke Jeddah. Dengan kondisi patah kaki, sulit membawa mereka bepergian dengan pesawat atau kapal.
Sementara dari Jeddah, Indonesia memulangkan warganya secara bertahap dengan pesawat komersial. Pada Jumat pagi, 385 WNI tiba dari Jeddah dengan pesawat komersial.
Pada Sabtu (29/4) malam, gelombang kedua evakuasi dari Jeddah akan kembali menggunakan pesawat komersial. Adapun gelombang besar terakhir dijadwalkan Minggu (30/4) dengan pesawat TNI AU. Penerbangan Minggu sekaligus menutup upaya evakuasi.
Dari Jeddah, Indonesia memulangkan warganya secara bertahap dengan pesawat komersial. Pada Jumat pagi, 385 WNI tiba dari Jeddah dengan pesawat komersial.
Situasi di Sudan sama sekali berbeda dengan Ukraina. Di Ukraina, Indonesia bisa berkomunikasi dengan Kyiv-Moskwa untuk menyampaikan rencana evakuasi. Para pihak setuju memberikan jeda dan jalur evakuasi.
Sementara di Sudan, tidak ada pihak yang bisa menjamin ketersediaan jalur kemanusiaan. Anggota SAF dan RSF tetap baku tembak secara sporadis meski berkali-kali menyepakati gencatan senjata. (AFP/REUTERS/RAZ)
(news18.com)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.