Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Rabu 26 April 2023, Datang dan Percayalah pada Yesus
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Datang dan Percayalah pada Yesus.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Datang dan Percayalah pada Yesus.
RP. John Lewar menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kisah Para Rasul 8: 1b-8, dan bacaan Injil Yohanes 6: 35-40.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Rabu 26 April 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.
Hari-hari ini kita mendengar pengajaran Yesus tentang Roti Hidup. Sebuah tema penting dalam Injil Yohanes. Setelah banyak orang makan ikan dan roti, mereka ramai-ramai mengikuti Yesus.
Ada satu motivasi yang ingin mereka peroleh dari Yesus yaitu makan dan minum gratis karena mereka yakin bahwa roti yang mereka makan
itu turun dari Surga sebagaimana dialami nenek moyang mereka di padang gurun.
Terhadap motivasi ini Yesus mengajak mereka supaya mereka sadar bahwa bekerja bukan hanya untuk makanan dan minuman yang dapat binasa.
Bekerja yang benar adalah mewujudkan pekerjaan-pekerjaan Allah Bapa yakni percaya kepada Yesus.
Mengapa? Karena Yesus adalah satu-satunya Roti Hidup. Barang siapa datang kepadaNya tidak akan lapar lagi, barang siapa percaya kepadaNya tidak akan haus lagi.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023, Kata dan Perbuatan Kita Menjadi Injil
Yesus mengajak mereka untuk datang kepadaNya, namun mereka yang mendengarNya masih belum percaya juga. Yesus berkata, “Sungguh pun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya.”
Mereka melihat Yesus namum mereka tidak membuka diri dan percaya bahwa Dialah Roti hidup, Mesias yang datang untuk menyelamatkan mereka.
Bagaimana sikap Yesus? Ia berkata kepada mereka, “Semua orang yang diberikan Bapa kepadaKu akan datang kepadaKu, dan barangsiapa datang kepadaKu ia tidak akan Kubuang.”
Yesus mau mewujudkan kehendak Bapa di dalam hidupNya dengan menerima dan menebus semua orang yang diberikan Bapa kepadaNya.
Misi Yesus adalah menyelamatkan semua orang. Hal yang penting di sini adalah datanglah dan percayalah kepadaNya.
Tuhan begitu concern dengan hidup manusia terutama kebutuhan akan makanan dan minuman. Orang lapar dan haus juga diperhatikan Tuhan.
Namun demikian lapar dan haus di sini bukan soal makanan dan minuman tetapi lapar dan haus akan Yesus sang Roti hidup supaya dapat memiliki hidup abadi.
Tentu saja hal yang konkret dalam hidup kristiani adalah kesetiaan dalam merayakan Ekaristi. Setiap kali merayakan Ekaristi, kita datang kepada Yesus, melihat dan percaya kepadaNya.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 26 April 2023, Siap Menanggung Risiko Karena Mewartakan Injil
Apakah Ekaristi sungguh-sungguh menjadi kebutuhan kita?
Untuk mewujudkan hidup yang Ekaristis, perlu ada pengurbanan diri. Para rasul menunjukkan teladan yang baik kepada kita semua. Setelah mereka begitu berani melawan arus, mulailah muncul penganiayaan besar di Yerusalem.
Para murid tersebar di seluruh Yudea dan Samaria. Saulus adalah algojo ternama yang menganiaya banyak orang kristiani. Kelak ia akan menjadi Paulus, rasul agung.
Filipus adalah salah seorang rasul yang berani mewartakan Injil dan menyerukan pertobatan di Samaria.
Dari pewartaan Filipus, banyak orang minta untuk dibaptis. Banyak orang yang kerasukan roh-roh jahat disembuhkan, orang lumpuh dan timpang menjadi sembuh di Samaria.
Para rasul melakukan pekerjaan Yesus bukan pribadi mereka sendiri. Itu sebabnya meskipun banyak penganiayaan mereka tetap mewartakan Injil dengan sukacita.
Kontemplasi
Sabda Tuhan pada hari ini mengajak kita untuk datang mendekati Yesus dan percaya kepadaNya. Mengapa? Karena Bapa sendiri menghendaki supaya setiap orang yang percaya kepada Yesus memiliki hidup kekal.
Apa yang harus dilakukan para murid Kristus? Berani menjadi martir bagi Kristus. Ini adalah tantangan bagi semua orang percaya. Namun demikian, kalau kita menyadari makna Ekaristi, kita akan menyerahkan diri secara utuh kepada Tuhan dalam kemartiran kita karena Yesus
Kristus sendiri sudah melakukannya.
Doa
Tuhan, terima kasih karena Engkau adalah Roti Hidup yang menyelamatkan kami. Bantulah kami supaya sepanjang hari ini, hidup kami senantiasa berkenan padaMu dan sesama kami. Amin.
Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Rabu Pekan Paskah III. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
Teks Lengkap Bacaan 26 April 2023

Bacaan Pertama – Kisah Para Rasul 8:1b-8
Jemaat di Yerusalem mulai dianiaya
Bacaan dari Kisah Para Rasul:
Setelah Stefanus dibunuh, mulailah penganiayaan yang hebat terhadap jemaat di Yerusalem. Mereka semua, kecuali rasul-rasul, tersebar ke seluruh daerah Yudea dan Samaria.
Orang-orang saleh menguburkan mayat Stefanus serta meratapinya dengan sangat. Tetapi Saulus berusaha membinasakan jemaat itu. Ia memasuki rumah demi rumah dan menyeret laki-laki serta perempuan ke luar, lalu menyerahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam penjara.
Mereka yang tersebar menjelajah ke seluruh negeri sambil memberitakan Injil. Filipus pergi ke suatu kota di Samaria dan memberitakan Mesias kepada orang-orang di situ.
Ketika orang banyak itu mendengar pemberitaan Filipus dan melihat tanda-tanda yang diadakannya, mereka semua dengan bulat hati menerima apa yang diberitakannya itu.
Sebab dari banyak orang yang kerasukan roh jahat keluarlah roh-roh itu sambil berseru dengan suara keras, dan banyak juga orang lumpuh dan orang timpang yang disembuhkan. Maka sangatlah besar sukacita dalam kota itu.
Demikianlah sabda Tuhan
U: Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan – Mzm 66:1-3a.4-5.6-7a
Refr. Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi!
1. Bersorak-sorailah bagi Allah, hai seluruh bumi, mazmurkanlah kemuliaan nama-Nya, muliakanlah Dia dengan puji-pujian! Katakanlah kepada Allah, “Betapa dahsyat segala pekerjaan-Mu!”
2. Seluruh bumi sujud menyembah kepada-Mu, dan bermazmur bagi-Mu, seluruh bumi memazmurkan nama-Mu. Pergilah dan lihatlah karya-karya Allah; Ia dahsyat dalam perbuatan-Nya terhadap manusia.
3. Ia mengubah laut menjadi tanah kering, dan orang berjalan kaki menyeberangi sungai. Oleh sebab itu kita bersukacita karena Dia, yang memerintah dengan perkasa untuk selama-lamanya.
Bait Pengantar Injil – Yohanes 6:40
Refr. Alleluya, alleluya, alleluya.
Setiap orang yang percaya kepada Anak, beroleh hidup yang kekal, dan Aku akan membangkitkannya pada akhir zaman.
Bacaan Injil – Yohanes 6:35-40
Akulah Roti Hidup
Inilah Injil suci menurut Yohanes:
Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, “Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi. Tetapi Aku telah berkata kepadamu: Sungguh pun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya.
Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.
Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Krsitus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.