Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023, Karena Lazarus Maka Banyak Orang Percaya kepada Yesus

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Ambros Ladjar  dengan judul Karena Lazarus Maka Banyak Orang Percaya kepada Yesus.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - RD. Ambros Ladjar menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Senin 3 April 2023 dengan judul Karena Lazarus Maka Banyak Orang Percaya kepada Yesus. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Ambros Ladjar  dengan judul Karena Lazarus Maka Banyak Orang Percaya kepada Yesus.

RD. Ambros Ladjar menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Yesaya 42: 1-7, dan bacaan Injil Yohanes 12: 1-11.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Senin 3 April 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

 

Apa pun bentuk pengkhianatan dalam kehidupan manusia pasti dilihat orang secara miris. Sebab pada umumnya perilaku serupa itu sangat menyakitkan hati apalagi melawan apa yang pernah dijanjikan.

Hal ini banyak kali terjadi dalam berbagai tataran relasi pertemanan satu sama lain. Pengkhianatan itu menyakitkan lagi pula jika dilakukan orang dekat yang dipercaya. Sebab dengan berkhianat berarti menodai segala nilai kesetiaan sebagai bentuk loyalitas.

Beberapa hari sebelum Paska Yahudi, injil berkisah tentang kehadiran Yesus di Betania. Dia mengunjungi Maria dan Marta di rumah mereka.

Kehadiran Yesus menambah suasana sukacita buat kedua saudari itu serta Lazarus yang telah Yesus bangkitkan dari kubur.

Mereka menjamu Yesus dengan makan sama-sama.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023, Memberi yang Terbaik

Di saat mereka sedang makan, Maria meminyaki kaki Yesus dengan minyak narwastu murni yang mahal harganya dan menyekanya dengan rambutnya.

Bau harum minyak itu menyebar dalam seluruh rumah.

Hal itu mengundang reaksi spontan Yudas. Ia lihat dari sisi ekonomi sebagai sebuah bentuk pemborosan. Sebab jika dijual maka uangnya bisa dipakai untuk membantu orang miskin.

Yesus tahu seperti apa gelagat Yudas yang seakan-akan sangat peduli. Sebab itu Yesus berkata: biarkanlah dia melakukan itu mengingat hari penguburan-Ku.

Lazarus yang hadir dalam narasi Injil punya makna penting sebab Yesus itu berkuasa atas hidup dan mati.

Karena itu jarak relasi Lazarus dengan Yesus begitu dekat, sebaliknya jarak dengan Yudas semakin jauh.

Padahal sebagai pemegang kas belanja seharusnya dia itu lebih dekat dengan Yesus tapi malahan ia menjauh. Dia lebih banyak menggerutu ketika melihat situasi yang tak sesuai hasratnya.

Olehnya Yudas adalah wakil dari orang yang pesimistis karena sarat kepentingan diri di baliknya. Sikap ini bertolak belakang dengan apa yang terjadi pada diri Yesus sendiri.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023, Semerbak Wangi Minyak Narwastu

Penampilan Yudas yang elegan sungguh mengelabui orang padahal momen itu penuh kemunafikan. Apalagi jika Yesus sudah tahu gelagat bahwa Diri-Nya telah dijual Yudas dengan harga yang amat murah dan pasti Dia akan mati tapi Dia akan bangkit kembali.

Justru intensitas kebersamaan dengan Yesus tak sepenuhnya menjamin seratus persen.

Dari situ ada jarak antara cinta dan pengkhianatan yang sangat dekat dalam hidup.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023, Jadikan Tuhan Sebagai Pusat Hidup Kita

Sejauh mana penampilan diri serta kelakuan kita sendiri dalam menelusuri jejak hidup ini?

Salam Seroja, Sehat Rohani dan Jasmani di Hari Senin dalam Pekan Suci buat semuanya. Tetap taat untuk menjalankan Prokes.

Jika ADA, Bersyukurlah. Jika TAK ADA, BerDOALAH. Jikalau BELUM ada, BerUSAHALAH. Jikalau masih KURANG Ber- SABARLAH. Jika LEBIH maka BerBAGILAH. Jika CUKUP, berSUKACITALAH.

Tuhan memberkati segala aktivitas hidup keluarga Anda dengan kesehatan, keberuntungan, sukses dan sukacita yang melingkupi hidupmu. Amin.

Teks Lengkap Bacaan 3 April 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Senin 3 April 2023. (Tokopedia)

Bacaan Pertama Yesaya 42:1-7

"Ia tidak berteriak atau memperdengarkan suaranya di jalan."

Bacaan dari Kitab Yesaya:

Beginilah firman Tuhan, “Lihat, itu hamba-Ku yang Kupegang, orang pilihan-Ku, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh Roh-Ku ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa.

Ia tidak akan berteriak atau menyaringkan suaranya, atau memperdengarkan suaranya di jalan. Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan menyatakan hukum.

Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau mengharapkan pengajarannya.”

Beginilah firman Allah, Tuhan, yang menciptakan langit dan membentangkannya, yang menghamparkan bumi dengan segala yang tumbuh di atasnya, yang memberikan nafas kepada umat manusia yang menghuninya dan nyawa kepada mereka yang hidup di atasnya, “Aku, Tuhan, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan.

Aku telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan membuat engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa, untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan Mzm. 27:1.2.3.13-14

Refr. Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu kuberserah, dan mengharap kerahiman-Mu.

1. Tuhan adalah terang dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gentar?

2. Ketika penjahat-penjahat menyerang untuk memangsa aku, maka lawan dan musuh itu sendirilah yang tergelincir dan jatuh.

3. Sekali pun tentara berkemah mengepung aku, tidak takutlah hatiku; sekali pun pecah perang melawan aku, dalam hal ini pun aku tetap percaya.

4. Sungguh, aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang-orang yang hidup! Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan.

Bait Pengantar Injil PS 965

Refr. Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.

Salam, ya Raja kami. Hanya Engkaulah yang mengasihani kesesatan-kesesatan kami.

Bacaan Injil Yohanes 12:1-11

"Biarkanlah Dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku."

Inilah Injil suci menurut Yohanes:

Enam hari sebelum Paskah Yesus datang ke Betania, tempat tinggal Lazarus yang Ia bangkitkan dari antara orang mati. Di situ diadakan perjamuan untuk Dia. Marta melayani, dan salah seorang yang turut makan dengan Yesus adalah Lazarus.

Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak itu semerbak memenuhi seluruh rumah.

Tetapi Yudas Iskariot, seorang dari murid-murid Yesus, yang akan segera menyerahkan Dia, berkata, “Mengapa minyak narwastu ini tidak dijual tiga ratus dinar, dan uangnya diberikan kepada orang-orang miskin?”

Hal itu dikatakannya bukan karena ia memperhatikan nasib orang-orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri; ia sering mengambil uang yang disimpan dalam kas yang dipegangnya.

Maka kata Yesus, “Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada padamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu.”

Banyak orang Yahudi mendengar bahwa Yesus ada di Betania. Maka mereka datang, bukan hanya karena Yesus, melainkan juga untuk melihat Lazarus yang telah dibangkitkan-Nya dari antara orang mati.

Lalu imam-imam kepala bermufakat untuk membunuh Lazarus juga, sebab karena dialah banyak orang Yahudi meninggalkan mereka dan percaya kepada Yesus.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved