Pilpres 2024
Qodari Baca Keunggulan Prabowo dari Ganjar dan Anies Baswedan: Kalau Head to Head Maka Menang
M Qodari Direktur Eksekutif Indo Barometer membaca keunggulan Prabowo Subianto dari Ganjar dan Anies Baswedan sesuai hasil survei terbaru di Tanah Air
POS-KUPANG.COM - M Qodari Direktur Eksekutif Indo Barometer, membaca keunggulan Prabowo Subianto dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sesuai hasil survei terbaru di Tanah Air.
Survei itu dilakukan Indo Barometer dalam tenggat waktu 12-24 Februari 2023. Dari jajak pendapat itu, mencuat fakta yang mencengangkan. Bahwa elektabilitas Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra secara mengejutkan menggungguli Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah. Sementara Anies Baswedan di nomor buntut.
"Ini surprise. Sebab dari tiga nama, Pak Prabowo di nomor dua, Ganjar nomor satu. Tapi begitu head to head, Prabowo malah unggul. Fakta ini dibeberkan M Qodari dalam konferensi pers di FX Sudirman, Jakarta, Selasa 21 Maret 2023.
Dikatakannya, dalam survei tersebut, Prabowo mengantongi elektabilitas 38,5 persen ketika melawan Ganjar yang mendapat elektabilitas 35,4 persen.
Baca juga: Djayadi Hanan Prediksi, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Bakal Berebutan Pendukung
Prabowo juga unggul dari rivalnya Anies Baswedan. Dari head to head, Prabowo mengantongi elektabilitas 40,3 persen, sedangkan Anies Baswedan 30,7 persen.
Sementara ketika Ganjar Pranowo dan Anies berhadapan, Ganjar punya elektabilitas 40,2 persen sedangkan Anies Baswedan 38,1 persen.
Menurut Qodari, Prabowo unggul secara head to head, karena mendapat suara dari kelompok pendukung Presiden Jokowi maupun kelompok yang menolak Jokowi.
"Prabowo ini di tengah-tengah, sehingga (ketika calon) tinggal dua, Pak Prabowo itu dia dapat pemilih yang anti-Jokowi sekaligus yang dukung Jokowi, dapat dua-duanya, jadi ini untung besar Pak Prabowo ini," kata Qodari.
Sementara itu, dalam simulasi lima nama dan tiga nama, elektabilitas Prabowo justru berada di posisi kedua di bawah Ganjar.
Dalam simulasi dengan lima kandidat, Prabowo memperoleh elektabilitas sebesar 27,5 persen, tertinggal dari Ganjar yang punya elektabilitas 29,4 persen.
Sementara, elektabilitas nama lainnya berada di bawah Prabowo yakni Anies (23,9 persen), Puan Maharani (1,4 persen) dan Airlangga Hartarto (0,3 persen), sedangkan responden lainnya menjawab tidak memilih, rahasia, belum memutuskan, serta tidak tahu.
Qodari menjelaskan, lima nama itu dipilih untuk disurvei karena mereka lah yang mempunyai peluang maju sebagai calon presiden.
Puan, Airlangga, dan Prabowo dinilai berpeluang karena partainya mempunyai jumlah kursi yang cukup banyak.
Sedangkan Ganjar, Prabowo, dan Anies dipilih karena elektabilitasnya tinggi di berbagai lembaga survei.
Survei ini pun menanyakan kepada responden jika hanya tiga nama yang dapat dipilih sebagai presiden, yakni Anies, Ganjar, dan Prabowo.