Berita Timor Tengah Selatan
Jalur Alternatif Kolonakaf di Kabupaten Timor Tengah Selatan Sudah Bisa Dilalui Kendaraan
Terkait pembukaan jalur alternatif Kolonakaf untuk dilalui, Liu menjelaskan Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun secara langsung membuka jalur tersebut.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini
POS-KUPANG.COM, SOE - Pengerjaan tanggap darurat pembukaan jalur alternatif jalan Kolonakaf di Desa Napi, Kecamatan Kie, Kabupaten Timor Tengah Selatan ( TTS ) telah selesai dikerjakan. Kendaraan roda dua dan roda empat dari Oinlasi ke Niki-niki dan sebaliknya sudah dapat memanfaatkan jalur ini.
Hal ini diungkap Kepala Dinas PUPR Kabupaten TTS, Marthelens Ch. Liu kepada POS-KUPANG.COM ketika ditemui, Selasa 21 Maret 2023.
Kadis PUPR Kabupaten TTS menerangkan, jalur alternatif ini telah dibuka sejak 1 minggu yang lalu.
Baca juga: Dukung UMKM, Anggota Polres Timor Tengah Selatan Kenakan Tas Samping Motif Daerah
"Jalur alternatif Kolonakaf sudah selesai dikerjakan. Sudah 1 minggu yang lalu jalur ini kita buka agar bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat," ungkapnya.
Terkait pembukaan jalur alternatif Kolonakaf untuk dilalui kendaraan, Liu menjelaskan Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun secara langsung pada Senin, 13 Maret membuka jalur tersebut dan langsung dimanfaatkan pengguna jalan.
Disampaikan, pada kesempatan tersebut, Bupati Egusem ditemani Asisten Pemerintahan Sekda, Deny Nubatonis; kadis PUPR, Marthelens Ch. Liu; Kepala BPBD, Yeri Nakamnanu dan Kadis Sosial, Nikson Nomleni.
Dia menjelaskan pengerjaan yang ada merupakan bagian dari penanganan tanggap darurat agar arus transportasi barang dan jasa masyarakat tidak terhambat.
Baca juga: Pelaku Pencurian Ternak Sapi di Mollo Utara Diamankan Polres Timor Tengah Selatan
Dirinya berpesan agar jalur yang ada dapat dimanfaatkan pengguna jalan dengan memperhatikan asas manfaat bagi semua pengguna jalan.
"Jalan itu merupakan penanganan tanggap darurat sehingga kita berharap agar semua pengguna jalan sama-sama menjaga jalan yang ada untuk kelancaran dan kenyamanan arus transportasi," pintanya.
Untuk diketahui, tanah longsor yang semakin parah di ruas jalan Jalur Kolonakaf, Desa Napi, Kecamatan Kie, Kabupaten TTS mengakibatkan arus transportasi lumpuh total sejak 1 Februari 2023 lalu. Untuk memperlancar akses transportasi barang dan jasa pemerintah daerah Kabupaten TTS bekerja sama dengan Pemprov NTT membuka jalur alternatif. (din)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.