Berita Flores Timur

Enam Desa Tanpa Signal di Flores Timur Nikmati Internet Akhir Tahun 2023

"Enam desa ini betul-betul blank spot. Tahun ini kita usulkan 29 tower BTS dan 100 Visat," kata Heronimus di ruangan kerjanya, Senin 20 Maret 2023.

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/PAUL KABELEN
TOWER BTS - Tower Base Transceiver Station (BTS) di Desa Lamatutu, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, Senin 20 Maret 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Kepala Dinas Komonikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Flores Timur, Heronimus Lamawuran menyebutkan sebanyak enam desa di Flores Timur belum merdeka signal, Senin 20 Maret 2023.

Enam desa dimaksud, paparnya, adalah Desa Nawokote di Kecamatan Wulanggitang, Gekeng Derang di Kecamatan Tanjung Bunga, Bloto di Kecamatan Adonara Timur, Kawela di Kecamatan Wotan Ulumado, Kwaelaga Lamawato di Kecamatan Adonara Timur, dan Watanhura di Kecamatan Solor Timur.

"Enam desa ini betul-betul blank spot. Tahun ini kita usulkan 29 tower BTS dan 100 Visat," kata Heronimus di ruangan kerjanya, Senin 20 Maret 2023.

Baca juga: Video Call dari Batam, Perantau Asal Flores Timur Menangis Desanya Sudah Merdeka Signal

Menurut dia, enam desa itu menjadi prioritas ketika 29 BTS dan 100 Visat berhasil direalisasi oleh Kementerian Kominfo RI melalui BHAKTI Kominfo tahun anggaran 2023.

Jika dua infrastuktur sudah tiba, ungkapnya, dapat dipastikan semua wilayah yang masih blank spot akan merdeka signal selambat-lambatnya akhir tahun 2023.

"Kalau 29 BTS dan 100 Visat itu jadi maka akhir 2023 Flores Timur sudah tidak blind spot lagi," ungkapnya.

Baca juga: Stok Beras dan Minyak Goreng di Flores Timur Kosong, Bulog Larantuka Ajukan Permohonan

Pihaknya juga terus berusaha memasang jaringan di Dusun Meko, Desa Pledo yang terkenal dengan wisata Pasir Timbul Meko. Kendala serius yang pihaknya hadapi hingga saat ini yaitu belum tersentuh listrik PLN.

Meski demikian, Dinas Kominfo Flores Timur sudah membangun koordinasi bersama PLN, dan sekarang sudah mulai dilakukan pemasangan listrik di desa berpotensi wisata itu.

"Tower BTS dan Visat ini kan butuh listrik. Pihak PLN sudah mulai lakukan pengerjaan," tutupnya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved