Berita NTT
U-finE DJPb NTT Bantu UMKM Akses Pembiayaan KUR dan UMi Selenggarakan Market Day
DJPb NTT membantu UMKM untuk mengakses pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro melalui program U-finE dengan menyelenggarakan Market Day
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, KUPANG, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - DJPb NTT membantu UMKM untuk mengakses pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro melalui program U-finE dengan menyelenggarakan Market Day (Bazar UMKM).
U-FinE adalah program pemberdayaan UMKM pada Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) dengan fokus untuk membantu UMKM memperoleh permodalan usaha yang mudah dan murah serta mendorong UMKM untuk naik kelas.
Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTT/DJPb NTT, Catur Ariyanto Widodo mengatakan DJPb NTT sendiri memiliki spesialisasi di bidang pembiayaan UMKM melalui program UMKM Financing Empowerment jadi program pemberdayaan dan pembiayaan atau U-FinE yang pada prinsipnya memberikan pemahaman kepada para calon UMKM atau UMKM agar dapat mengakses pembiayaan baik melalui KUR atau pembiayaan UMi.
Baca juga: Percepat Penyaluran Dana Desa melalui Program SUKALISA Kanwil DJPb NTT
Perlu diketahui, pemerintah menyediakan subsidi bunga bagi pelaku UMKM yang mengakses pembiayaan kredit UMi. Kredit UMi berasal dari dana perbankan tetapi subsidi bunganya berasal dari APBN. Demikian juga pembiayaan UMi berasal dari dana APBN.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat terdapat 36 ribu UMKM di NTT yang mendapatkan insentif perpajakan dalam bentuk bebas pajak karena omzetnya tidak mencapai Rp 500 juta dalam satu tahun. "Ini satu hal yang sangat bagus,"kata Catur.
Ada empat tujuan program U-finE; Untuk mendorong inklusi keuangan di bidang UMKM, untuk akses pembiayaan, kemudian mendorong KUR atau perusahaan pembiayaan UMi agar dapat naik kelas dan mendorong UMKM binaan agar dapat mengakses marketplace pemerintah.
"Artinya UMKM-UMKM ini didorong menjadi partner dari pemerintah agar belanja-belanja pemerintah terpusat ke UMKM dan tentu saja mendorong sinergi Kanwil DJPb NTT dengan seluruh stakeholder yang ada, baik pemerintah daerah maupun yang ada di provinsi NTT agar UMKM kita bisa berkembang lagi,"terang Catur pada Sabtu, 4 Maret 2023.
Tidak hanya pemasaran tetapi juga akses pembiayaan dan juga mendorong literasi keuangan di lingkungan UMKM yang ada.
Melalui Perwakilan Bank Indonesia NTT terus mendorong agar transaksi maupun pembelian pada UMKM dapat menggunakan QRIS yang disediakan sebagai salah satu sistem pembayaran.
Selain itu, Bea Cukai juga hadir untuk memberikan konsultasi di dalam proses ekspor dan impor produk UMKM melalui klinik UMKM.
Baca juga: Kanwil DJPb NTT Serahkan Apresiasi Piagam WTP LKPD 2021 pada Bupati Timor Tengah Selatan
Kemudian Kantor Pelayanan Lelang dan Kekayaan Negara (KPLKN) juga menyediakan platform digital untuk mendorong pemasaran UMKM yakni Lelang UMKM. Bagi UMKM yang ingin memperluas pemasarannya bisa dilakukan melalui platform digital lelang UMKM tersebut.
Pelaksanaan kegiatan Pemberdayaan UMKM Kanwil DJPb Provinsi NTT melalui penyelenggaraan Bazar UMKM (Market Day) sebagai bagian dari Micro Small Medium Enterprises Track peringatan Hari Bakti Perbendaharaan ke-19 yang diselenggarakan pada Sabtu, 4 Maret 2023 di halaman Alun-Alun Sasando, Kantor Gubernur NTT.
Baca juga: Kanwil DJPb NTT Dorong Akselerasi Penyaluran DAK Fisik Tahap II 2022
Serangkaian acara juga telah diselenggarakan mulai dari FGD kemudian pelatihan UMKM kepada sekita 40 pelaku UMKM yang juga hadir dalam Market Day ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.