Berita Kota Kupang
Dinas Kesehatan Kota Kupang Klaim Angka Stunting Turun
Setelah semua sasaran ditimbang, maka akan dilakukan verifikasi dan validasi kembali untuk data yang ada dan diinput dalam sistem.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Kupang mengklaim angka stunting menurun.
Kendati masa timbang belum berakhir, Dinkes Kota Kupang optimis upaya penanggulangan stunting selama ini berdampak baik.
Kepala Dinkes Kota Kupang, drg. Retnowati memastikan angka stunting turun dari semula 5.497 anak menjadi 4000 anak. Artinya ada 1.497 anak. Dia menyebut ini merupakan data sementara yang diperoleh.
Baca juga: BPS NTT Sebut Kota Kupang Alami Deflasi -0,77 Persen
"Walaupun saat ini operasi timbang masih terus dilakukan oleh Posyandu karena masih ada sekitar 7.000 sasaran yang belum ditimbang dan diukur, sehingga data ini masih merupakan data sementara," kata dia, Kamis 2 Maret 2023.
Ia menjelaskan, dalam masa bulan timbang ini menyasar 23.000 lebih. Hingga kini masih ada 7.000 anak yang belum ditimbang. Untuk itu ia berharap dilakukan sweeping lebih optimal oleh Puskesmas dan posyandu dengan melibatkan pihak kelurahan.
Setelah semua sasaran ditimbang, maka akan dilakukan verifikasi dan validasi kembali untuk data yang ada dan diinput dalam sistem.
Retnowati menyebut operasi bulan timbang dilakukan hingga 5 Maret 2023, sebab ada beberapa posyandu yang belum menyelesaikan operasi bulan timbang.
Baca juga: Aliansi Pencari Keadilan Kota Kupang Gelar Aksi Damai Dukung Hakim Vonis Mati Ira Ua
"Setelah semua Posyandu melaksanakan operasi timbang maka akan dilanjutkan dengan sweeping dengan mencari sasaran yang belum ditimbang," kata dia.
Retnowati bilang para orang tua sejauh ini juga sangat aktif membawa anak-anaknya ke posyandu untuk dilakukan penimbangan.
Beberapa waktu belakangan, sebut dia, kondisi cuaca yang kurang bwrshaa sehingga antusias warga datang ke posyandu juga turun. Namun, ia memastikan agar proses sweeping akan diperkuat untuk mengakomodir semua sasaran timbang.
Kepala Puskesmas Bakunase, dr Sartje Nubatonis menyebut di puskesmas nya ada 2.344 sasaran untuk operasi timbang kali ini.
Hingga kini menurut dia, sudah ada 1.640 anak yang dilakukan pengukuran tinggi dan berat badan.
Baca juga: Pegawai Tidak Tetap di Kota Kupang Terima SK Pengangkatan
"Sementara ada juga yang sudah diukur namun datanya belum diinput," lanjut dia.
Dia juga memastikan data pastinya pada puskesmas itu sudah mencapai 98 persen. Sedangkan data yang telah diinput ke dalam sistem mencapai 91 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.