Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 1 Maret 2023, Menjadi Tanda Keselamatan

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Menjadi Tanda Keselamatan.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Rabu 1 Maret 2023 dengan judul Menjadi Tanda Keselamatan. 

Doa

Kasihanilah kami ya Allah menurut kasih setia-Mu, menurut besarnya rahmat-Mu, hapuskanlah pelanggaran kami.

Bersihkanlah kami seluruhnya dari kesalahan dan tahirkan kami dari dosa-dosa kami.

Ciptakanlah hati yang murni dalam diri kami ya Allah, dan baruilah semangat yang teguh dalam batin kami untuk boleh menjadi tanda dan membawa pertobatan bagi sesama. Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Rabu. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.

Teks Lengkap Bacaan Rabu 1 Maret 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Rabu 1 Maret 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Rabu 1 Maret 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama: Yunus 3:1-10

"Penduduk Niniwe berbalik dari tingkah lakunya yang jahat."

Bacaan dari Kitab Nabi Yunus:

Tuhan berfirman kepada Yunus, "Bangunlah dan berangkatlah ke Niniwe, kota besar itu. Sampaikanlah kepadanya seruan yang Kufirmankan kepadamu." Maka bersiaplah Yunus, lalu pergi ke Niniwe, sesuai dengan firman Allah.

Niniwe adalah sebuah kota yang mengagumkan besarnya, tiga hari perjalanan luasnya. Mulailah Yunus masuk ke dalam kota sehari perjalanan jauhnya, lalu berseru, "Empat puluh hari lagi, maka Niniwe akan ditunggangbalikkan."

Orang Niniwe percaya kepada Allah, lalu mereka mengumumkan puasa, baik orang dewasa maupun anak-anak, mengenakan kain kabung.

Setelah kabar sampai pada raja kota Niniwe, turunlah raja dari singgasananya; ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di atas abu.

Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian, "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum air.

Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru dengan keras kepada Allah; dan haruslah masing-masing berbalik dari tingkah lakunya yang jahat, dan dari kekerasan yang dilakukannya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved