Berita Lembata

Harga Beras di Lembata Melonjak, Warga Serbu Gudang Bulog

Untuk pelayanan di gudang, pihak Bulog Lewoleba hanya melayani beras kiloan. Setiap orang dibatasi membeli 5-10 kilo saja.

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
DOLOG - Warga mendatangi Dolog Lembata terkait dengan harga beras di sejumlah pasar dan toko di Kabupaten Lembata naik 

Pihaknya juga mengaku sudah memiliki agen beras Bulog di Pasar Pada dan Pasar Lamahora. Warga pun bisa langsung menbeli di dua tempat itu.

Baca juga: Hadiri Musrenbang di Kecamatan Omesuri, Penjabat Bupati Lembata: Banyak Perencanaan yang Gagal

“Mereka mitra, satu kilo yang mereka jual Rp9.950, tinggal pilih saja,” tandas Iqbal.

Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Lembata, Kristoforus Ricam mendesak pemerintah untuk mengatasi hal ini. Bila perlu dengan opeasi pasar atau sidak.

Menurut Ricam, pemerintah harus segera ambil sikap karena tugas mereka adalah mengawasi dan melakukan pengendalian harga.

“Apalagi mau hari raya Paskah, ini musti diatasi,” imbuh politisi Partai Nasdem Lembata ini.

Untuk diketahui, pada 2 Februari 2023 lalu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengumumkan kenaikan harga beras secara Nasional.

Berikut kenaikan harga beras menurut Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kemendag RI :

(1) Harga beras medium naik sekitar 0,87 persen atau setara Rp11.600 per satu kilogram.

(2) Beras kelas premium melonjak ke angka Rp13.400 per kilogram (naik 0,75 % ).(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved