SDN Poma Keke di Aeramo Nagekeo Belum Teraliri Listrik PLN

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Patrianus Meo Djawa

POS-KUPANG.COM, MBAY - SDN Poma Keke di Desa Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo masih belum dialiri aliran listrik.

Sejak mulai berdiri tahun 1 Agustus 2008, sarana pendukung pendidikan yang membutuhkan daya listrik seperti kegiatan tata usaha kantor, layar proyektor, sound sistem termasuk untuk kegiatan Assessment Nasional (AN) sepenuhnya ditopang menggunakan mesin generator set atau genset.

Kepala Sekolah SDN Poma Keke, Maria Goreti Merintina Kue kepada POS-KUPANG.COM menuturkan, pihak sekolah telah mengusulkan pemasangan listrik sejak masa kepala sekolah terdahulu.

Baca juga: Kunjungan Kerja ke Nagekeo, Kadis P dan K NTT Mampir Sejenak di SMA Negeri 1 Nangapanda

"Sebenarnya, sejak masa kepala sekolah terdahulu kami sudah mengusulkan untuk pasang listrik tapi sampai sekarang tidak ada tindak lanjut," ujar Maria Goreti.

Secara administrasi, SDN Poma Keke masuk dalam administrasi wilayah desa Aeramo. 

Berbeda dengan sekolah - sekolah lain di Desa Aeramo, sekolah ini berdiri sedikit jauh dari pemukiman warga Aeramo dan Nangadhero di tengah area persawahan dekat saluran pembuangan (SP) air dari saluran irigasi Mbay.

Demi kelancaran proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), pihak sekolah berharap pemerintah Kabupaten Nagekeo melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk bisa menyalurkan listrik ke SDN Poma Keke. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS