Berita Kabupaten Kupang

Ruas Jalan Pantura Amfoang Tertimbun Longsor, Warga Tidak Bisa Melintas

Sementara salah satu warga Soliu  Amfoang Barat Laut, Yanto Maroe mengaku tidak bisa melintas mengantar barang dagangan dari Kupang menuju ke Soliu.

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
LONGSOR - Salah satu ruas jalan sebelum memasuki Jembatan Termanu tertimbun akibat longsor dari atas bukit, Sabtu 11 Februari 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Bencana kembali melanda wilayah Desa Tuakau, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang dimana salah satu ruas jalan sebelum memasuki Jembatan Termanu tertimbun akibat longsor dari atas bukit, Sabtu 11 Februari 2023 sekitar pulul 15.00 Wita.

Akibatnya akses transportasi warga terhambat karena lingsor membawa material baru dan tanah yang menutupi seluruh badan jalan tersebut.

Ketika dikonfirmasi, Camat Fatuleu Barat Kandidus Neno mengatakan longsor tersebut terjadi akibat intensitas hujan cukup tinggi yang mengguyur wilayah tersebut selama tiga hari belakangan berdampak pada sarana dan prasarana yang dibangun seperti jalan dan jembatan.

Baca juga: Jalan di Nekamese Kabupaten Kupang Longsor Lima Desa Terisolir

Menurutnya bencana longsor dan banjir bandang tidak bisa dipungkiri. "Belakangan ini hujan terus menerus selama tiga hari sehingga berdampak pada jalan dan jembatan yang dibangun," ujarnya.

Kandidus menyebut kondisi ruas jalan raya ditutupi oleh material tanah berlumpur dan bebatuan yang yang tergerus dari atas bukit. Akibatnya tumpukan material mengggunung menutupi jalan raya.

"Kebanyakan tanah berlumpur dan batu-batuan menggunung menutupi jalan," katanya.

Dia mengaku belum melakukan pengecekan di lapangan namun menurutnya informasi yang diperoleh daru warga setempat kondisi tersebut tidak bisa dilalui oleh warga maupun kendaraan.

Dia juga akan menyampaikan informasi tersebut ke dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat NTT bagian sarana dan prasarana agar segera menurunkan alat berat.

Baca juga: Jalan Pantura Di Tuakau Fatuleu Barat Putus Diterjang Banjir

"Saya tidak berkomentar banyak karena belum ke lokasi tapi kondisi saat ini  sesuai yang saya sampaikan. Saya akan sampaikan, Ini kan tanggung jawab dinas PUPR provinsi melalui bagian sarana dan prasarana agar segera turunkan alat berat untuk menggaruk material yang tertumpuk," pungkasnya.

Sementara salah satu warga Soliu  Amfoang Barat Laut, Yanto Maroe mengaku tidak bisa melintas mengantar barang dagangan dari Kupang menuju ke Soliu.

"Saya punya kios kecil saja di Soliu jual sembako, kami cuma minta pemerintah cepat gusur longsor itu," ujarnya

Karena dengan bila tidak segera ditangani maka warga Amfoang akan kesulitan mendapatkan sembako karena terhambat.

Menurut dia pemerintah bisa menempatkan alat berat yang sementara bekerja di Jembatan Kapsali agar bisa membongkar material longsor di sana. (ary)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved