Aktifnya Gelombang Atmosfer MJO Hingga Rossby Picu Hujan di NTT 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) menyebut hujan di NTT dipicu aktifnya beberapa gelombang atmosfer seperti MJO, Kelvin dan Rossby. 

Selain itu, pengaruh lain yakni sirkulasi Siklonik di sebelah Utara Australia sehingga membentuk daerah belokan dan pertemuan angin di NTT, dan didukung dengan suhu permukaan laut yang cukup hangat dan kelembapan yang cukup basah ditiap lapisan atmosfer. 

Akibatnya, NTT berpotensi terjadi hujan ringan - lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat.

"Wilayah NTT masih berada di periode musim hujan," kata Kepala Stasiun Meteorologi Kupang Agung Sudiono Abadi, Minggu 12 Februari 2023 dalam keterangan tertulisnya. 

Baca juga: BMKG Perkirakan Cuaca NTT Besok 13 Februari 2023 Masih Diwarnai Hujan Petir dan Angin Kencang

Dia melaporkan hujan ringan hingga lebat, juga angin kencang akan terjadi di beberapa wilayah di NTT dalam tiga hari ke depan atau 12-14 Februari 2023. 

BMKG merinci hujan ringan hingga lebat di tanggal 12 terjadi di Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, 
Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote, Sabu, Sumba Barat, Sumba Tengah, Sumba Barat Daya dan Sumba Timur. 

Sementara pada tanggal 12 Februari juga terjadi angin kencang di Pulau Timor, Flores Timur, Lembata, Rote dan Alor. 

Kemudian di tanggal 13 Februari hujan ringan hingga lebat terjadi di Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, 
Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote, Sabu, Sumba Barat, Sumba Tengah, Sumba Barat Daya dan Sumba Timur. 

Baca juga: Warga NTT Waspada! BMKG Sebut Hujan Lebat dan Angin Kencang Berpotensi Landa NTT Hari ini

"Angin kencang terjadi di Pulau Timor, Rote, Sabu dan Alor," kata Agung Sudiono Abadi.

Sedangkan di tanggal 14 Februari hujan ringan hingga lebat terjadi di Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores 
Timur, Lembata, Alor, Belu, Malaka, TTU, TTS, Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote, Sabudan Sumba Timur. 

"Dari tanggal ini juga angin kencang terjadi di pulau Timor, Rote dan Sabu," katanya. 

Agung mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap dampak yang timbul akibat cuaca ini. Dampak itu berupa bencana hidrometeorologi seperti banjir hingga tanah longsor. 

"Khusus untuk daerah bertopografi curam/bergunung/tebing patut waspada akan potensi longsor dan banjir bandang pada saat terjadi hujan dengan durasi yang panjang," ujar dia. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS