Berita NTT
Gubernur NTT Ajak Pihak Pegadaian Berkolaborasi Bangun Ekonomi Daerah
Viktor Bungtilu Laiskodat meminta agar Pegadaian juga ikut terlibat melalui Program Tanam Jagung Panen Sapi atau TJPS.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Elisabeth Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM KUPANG - Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat mengajak pihak pegadaian untuk berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi NTT dalam membangun ekonomi Daerah.
Hal ini disampaikan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat saat menerima kunjungan dari Direktur Umum PT Pegadaian Pusat, Gunawan Sulistyo, dan juga Pimpinan Pegadaian Wilayah NTT yakni Deputi Bisnis Area Kupang, Anwar, pada Jumat, 10 Februari 2023.
Dalam pertemuan tersebut, Viktor Bungtilu Laiskodat meminta agar Pegadaian juga terlibat aktif dalam membangun ekonomi daerah bersama Pemerintah dengan pengembangan sektor pertanian, peternakan, pariwisata, UMKM dan lain-lain.
Baca juga: Sopir Angkot dan Bus AKDP Curhat ke Wakapolda NTT, Sering Jadi Korban Lempar dan Pemalakan
Khusus untuk sector pertanian, Viktor Bungtilu Laiskodat meminta agar Pegadaian juga ikut terlibat melalui Program Tanam Jagung Panen Sapi atau TJPS.
"Saat ini kita Pemerintah Provinsi NTT melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan membangun Program TJPS Pola Kemitraan dengan melibatkan Perbankan, TNI dan Polri, Pihak Swasta, dan juga BPJS (asuransi ketenagakerjaan) serta kelompok masyarakat (petani jagung)," katanya
Jadi, sambungnya, selayaknya ekosistem, program TJPS Pola Kemitraan, diharapkan selain dibantu pihak Perbankan yang melakukan pembiayaan berbasis KUR untuk petani jagung, Pegadaian juga bisa melakukan hal tersebut, disamping bergerak dari usaha jasa gadai. Jadi bukan saja hanya lewat perbankan tetapi pegadaian juga terlibat. Sehingga program ini semakin kuat dan mampu terus meningkatkan ekonomi masyarakat kita.
“Program TJPS ini sudah berjalan baik di beberapa kabupaten dan hasilnya sangat bagus untuk ekonomi masyarakat kita, sehingga kini banyak masyarakat terlibat dan juga banyak lahan yang awalnya kosong kini sudah banyak yang dipakai para petani dalam program TJPS ini,” ungkapnya
Baca juga: Angka Stunting di Provinsi NTT Terus Menurun Dalam 5 Tahun Terakhir
Dalam kesempatan ini, Viktor Bungtilu Laiskodat juga memberikan apresiasi kepada Kantor Pegadaian Cabang Kupang atas inovasi memberikan jaminan kredit berupa tenun ikat.
"Kita berikan apresiasi karena Kantor Pegadaian Cabang Kupang menerima tenun ikat sebagai jaminan kredit. Ini juga berlandaskan karena di NTT banyak sekali kain adat tenun ikat yang bernilai ekonomis tinggi dan sebagai bagian dari kekayaan intelektual. Ini juga bisa merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat dengan mengembangkan UMKM tenun ikat," katanya.
Sementara itu, Direktur Umum PT Pegadaian Pusat, Gunawan Sulistyo juga menuturkan siap ikut mendukung perkonomian NTT dengan mempromosikan hasil UMKM.
"Kita akan bantu juga pasarkan hasil dari UMKM Produk kelor seperti teh kelor yang akan kita bantu promosikan dan pasarkan di kafe dan kedai," katanya. (Cr.20)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Pemilu 2024, Refafi Gah Ajak Kader Hanura NTT Gotong Royong |
![]() |
---|
Peringatan BMKG Cuaca Maritim NTT 10 Februari 2023, Waspada 4 Laut NTT Berpotensi Gelombang Tinggi |
![]() |
---|
Bank NTT Tidak Saja Beri Modal, Melainkan Fasilitasi Hingga Pemasaran, Edukasi dan Regulasi |
![]() |
---|
Berkunjung ke Ende, Kadis P dan K NTT Sebut SMA Katolik Frateran Ndao Sebagai Sekolah Terbaik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.