Berita nasional
Gegara Kesal, Remaja 18 Tahun di Denpasar Bunuh Pacar yang Hamil 3 Bulan
Kesal karena cerewet, seorang remaja berinisial J (18) di Denpasar Bali tega membunuh pacarnya yang sedang hamil.
Gegara Kesal, Remaja 18 Tahun di Denpasar Bunuh Pacar yang Hamil
POS-KUPANG.COM, DENPASAR - Kesal karena cerewet, seorang remaja berinisial J (18) di Denpasar Bali tega membunuh pacarnya yang sedang hamil.
Kejadian naas itu terbongkar pada Selasa (7/2/2023), setelah kakak si pelaku menemukan korban inisial DS (16) di rumah kontrakan adiknya.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas membeberkan kronologi peristiwa pembunuhan di Jalan Gunung Batur, Gang Carik Pemecutan, Denpasar Barat, Bali itu.
Bambang Yugo menyebut semua bermula saat korban mendatangi rumah kontrakan pelaku pada Selasa 7 Februari 2023 sekira pukul 13.00 Wita.
DS rupanya hendak meminta pertanggungjawaban pelaku karena telah dihamili dengan usia kandungan 3 bulan.
"Karena korban sudah berbadan dua, ia pun meminta untuk dinikahi pelaku. Kemudian pelaku merasa kesal dan marah, hingga menyuruh korban untuk pulang,” kata Bambang Yugo dilansir Tribunnews.com.
Saat hendak pulang, dari arah belakang pelaku menjerat leher korban dengan selendang.
DS yang terancam kemudian melakukan perlawan kepada pelaku dan berhasil menjatuhkan selendang ke lantai.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa di Sumba Timur Ditangkap Usai Rampas Uang dan Ancam Bunuh Pacar
Pelaku tidak tinggal diam dan kembali mencekik leher pacarnya yang masih SMK itu dengan tangannya. Akibatnya korban lemas pingsan dan tersungkur di lantai rumah.
Tidak sampai di situ, pelaku kembali mencekik korban dengan selendang hingga tewas lalu selanjutnya menyembunyikan jasad pacarnya di gudang.
Ia menyeret korban dengan memegang ketiak korban dan meletakkannya di pintu dengan posisi duduk dan rambut korban yang menutupi wajah.
Dan seolah tak terjadi apa-apa, J pun pergi meninggalkan rumah untuk membantu berjualan nasi di warung ibunya.
Baca juga: Ingat Artis Cantik Dipenjara Karena Bunuh Pacar? Lidya Pratiwi Sudah Bebas,Curhat Hatinya Hancur
Awal kasus
Kasus ini bermula saat jasad korban ditemukan pada Selasa 7 Februari 2023. Lokasinya berada di rumah kontrakan pelaku di Jalan Gunung Batur, Gang Carik, Pemecutan, Denpasar Barat, Bali.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi terduduk dan bagian kepala menyandar di pintu kontrakan. Jasad DS pertama kali ditemukan oleh kakak pelaku berinisial AS.
AS kemudian menelpon keluarganya guna memberitahu ada sosok perempuan yang tak sadarkan diri di rumah. Belakangan baru diketahui ia adalah DS karena wajahnya tertutup oleh rambutnya.
J mengakui perbuatannya telah membunuh pacarnya itu ke keluarganya. Pelaku lantas dilaporkan ke polisi hingga berhasil diamankan.
Polresta Denpasar yang tiba lalu melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad DS untuk diautopsi.
Baca juga: Anggota Polres Timor Tengah Selatan Tangkap Pelaku Dua Kasus Pembunuhan di Takari
Pengakuan tersangka
J di hadapan polisi dan rekan media mengakui telah membunuh pacarnya itu. Adapun motif tersangka karena kesal kepada korban.
DS sudah berulang kali cerewet meminta dinikahi karena sudah mengandung bayi mereka. "Sudah 3 kali meminta dinikahi,” ungkap tersangka.
J juga mengaku belum siap menikahi korban karena masih keterbatasan biaya.
“Saya masih mau ngumpulin uang sendiri, tidak mau membebani orang tua,” tandas tersangka.
Baca juga: Polres Manggarai Timur Serahkan Dua Tersangka Kasus Penganiayaan dan Pencabulan ke Kejari Manggarai
Atas perbuatannya, J sudah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal berlapis.
Yakni pasal 80 Ayat 3 Jo Pasal 76 huruf c UU 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU no 23 Tahun 2022 Tentang perlindungan anak dan pasal 351 ayat 3 KUHP dengan ancaman penjara maksimal 7 tahun.
“Kita berikan hukuman dan pasal-pasal yang maksimal kepada pelaku,” tegas Bambang. (*)
Berita ini telah tayang di TRIBUNNEWS.COM
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
remaja
bunuh pacar
sedang hamil
Denpasar
Bambang Yugo Pamungkas
Gang Carik Pemecutan
mencekik korban
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Sekda NTT Dorong TP PKK Jadi Pilar Penting Bangun Ketahanan Keluarga |
![]() |
---|
Jadwal Kapal Pelni KM Gunung Dempo September 2025: Sorong, Manokwari, Wasior, Nabire, Jayapura |
![]() |
---|
Uskup Ruteng Minta Dukungan Umat Setelah Terpilih Jadi Anggota Dikasteri Para Imam di Vatikan |
![]() |
---|
Naik Rp20.000, Harga emas Antam hari ini Jumat 29 Agustus 2025 jadi Rp1.964.000 per Gram |
![]() |
---|
Anggota DPRD NTT Minta RUU BUMD Libatkan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.