Pilpres 2024

Immanuel Ebenezer Bantah Pembubaran Relawan GP Mania Karena Ada Arahan Pihak Tertentu

Ketua Umum Relawan Ganjar Pranowo Mania, Immanuel Ebenezer membantah pembubaran Relawan GP Mania dilakukan karena ada arahan dari pihak tertentu.

Editor: Agustinus Sape
Youtube/Akbar Faizal Uncensored
Ketua Tim Relawan Ganjar Pranowo, Immanuel Ebenezer saat tampil di Podcast Akbar Faizal Uncensored, Rabu 8 Februari 2023. Ia menyebut menyebut pencabutan dukungan kepada GP karena menilai Gubernur Jawa Tengah itu minim gagasan yang harus diperjuangkan sebagai calon presiden. 

POS-KUPANG.COM - Ketua Umum Relawan Ganjar Pranowo Mania, Immanuel Ebenezer membantah pembubaran Relawan GP Mania dilakukan karena ada arahan dari pihak tertentu.

Dia menegaskan alasan pembubaran Relawan GP Mania karena tugas GP mania sudah selesai untuk mendorong gubernur Jawa Tengah itu memiliki elektabilitas cukup tinggi sebagai kandidat Capres 2024.

"Tidak ada tekanan, semua baik-baik. Saya juga sudah WhatsApp Mas Ganjar. Kalau nanti saya mencari pilihan politik lain ya itu hak demokrasi saya yang harus dihargai," ujar Noel di program Kompas Petang KOMPAS TV, Rabu 8 Februari 2023.

 

Meski tugas politik GP Mania sudah berakhir, dukungan relawan ke Ganjar adalah pilihan masing-masing.

Noel, sapaannya, menyatakan pembubaran GP Mania bukan berarti mencabut dukungan para relawan kepada Ganjar.

"Saya cuma membubarkan GP Mania, kalau relawan dukung Ganjar itu hak demokrasi relawan yang tidak bisa dibubarkan," ujar Noel.

Noel juga menjelaskan pembubaran GP mania bukan berarti tidak memiliki pandangan yang sama dengan Ganjar.

Baca juga: Setiawati Pilih Ganjar Pranowo: Kalau Duet dengan Prabowo Subianto Pasti Kami Dukung

Selama ini dirinya berkomunikasi dengan Ganjar dan relawan Ganjar lainnya.

Ia juga memiliki sikap politik agar di Pilpres 2024, politik dan narasi kebencian tidak hadir kembali. Hal tersebut mendapat apresiasi oleh kelompok relawan Ganjar lainnya.

Ketika tampil di podcast Akbar Faizal Uncensored, Rabu 8 Februari 2023, Ebenezer menyebut alasan pencabutan dukungan untuk Ganjar karena ternyata Ganjar minim gagasan yang harus diperjuangkan.

Ganjar juga dinilai tidak punya loyalitas sebagai pemimpin yang sangat jauh sebagai pemimpin yang bisa menggantikan Jokowi. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Ganjarist Mazdjo Pray menyatakan pihaknya sangat bersyukur atas bubarnya GP Mania.

Menurut Mazdjo, siapa pun yang mendukung pemimpin yang baik untuk Indonesia pastinya akan diterima oleh Ganjarist.

Halaman
12
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved