Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Selasa 7 Februari 2023, Sungguh Pandai Kamu Mengesampingkan Perintah Allah
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Kons Beo SVD dengan judul Sungguh Pandai Kamu Mengesampingkan Perintah Allah
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Kons Beo SVD dengan judul Sungguh Pandai Kamu Mengesampingkan Perintah Allah ( Relinquentes Enim Mandatum Dei).
RP. Kons Beo menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama dari Kitab Kejadian 1:20 - 2:4a, dan bacaan Injil Markus 7:1-13; Peringatan St Beata Eugenia de Smet, St Giles Maria, St Richard the King.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Selasa 7 Februari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
ANTARA MERAWAT HUKUM ALLAH DAN AMANKAN KEPENTINGAN SENDIRI: POSISI KITA?
Di dunia sini ada kelompok orang 'apa adanya.' Hidup dalam kesederhanaan. Tak banyak berpunya ini dan itu. Namun, dalam segala keterbatasan, mereka tetap berhati dermawan. Mudah berbagi dan melepaskan. Demi sesama. Demi apa pun di luar diri sendiri.
Di dunia sana hiduplah kaum yang punya perhitungan tajam. Semua mesti berangkat dari demi kepentingan sendiri. Mesti terjaga penuh pasti. Segala yang dilakukan mesti berbuah sebagai garansi nyaman demi diri sendiri.
Kita sering diperhadapkan dengan tantangan konkrit. 'Yang kulakukan, kuusahakan, kuperbuat, kukerjakan, semuanya itu apakah datangkan keuntungan dan kenyamaan bagiku?'
Orientasi kepentingan adalah tantangan bagi kaum Farisi dan ahli-ahli Taurat. Hidup atas 'nama Allah' yang perintahNya diabaikan. Sebab, yang diburu adalah kepentingan sendiri. Yang dirawat sejadinya adalah apapun yang mendatangkan kepentingan sendiri.
Yesus mengkritik secara tajam sikap hidup yang tak tulus hati. Yang 'telantarkan perintah Allah hanya demi mendadani kepentingan sendiri.'
Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 7 Februari 2023, Sikap Batin Menentukan Kualitas Hidup
Dalam cara yang sama, kita muliakan kodrat Tuhan mahasegala. Namun kita kerdilkannya dalam cara dan sikap kita. Kita memuji Allah yang maha kasih, pengampun dan penyanyang. Sementara itu kita tetap saja terpola dalam merawat dendam dan kebencian.
Kita muliakan Allah yang hidup. Namun kita tetap gencar untuk berkiblat pada propaganda, sloganisme serta habitus kematian, kekerasan, serta sikap hidup yang menekan sukacita dan rusakan harapan hidup sesama.
Allah mesti tetap dimuliakan di dalam keagungan dan kebesaranNya. Walau dalam segala keterbatasan, kekurangan, serta ketidakberdayaan kita sekalipun.
Verbo Dei Amorem Spiranti
Tuhan memberkati. Amin
Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik 7 Februari 2023
Sungguh Pandai Kamu Mengesampingkan Perintah Allah
Kons Beo
bacaan pertama
bacaan Injil
mazmur tanggapan
bait pengantar Injil
Renungan Harian Katolik hari ini
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Renungan Harian Katolik Selasa 19 Agustus 2025, "Berani Mengikuti Yesus Berani Tinggalkan Semuanya" |
![]() |
---|
Renungan Hariak Katolik Selasa 19 Agustus 2025, "Bagi Allah Segala Sesuatu Mungkin" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Selasa 19 Agustus 2025, "Kami Telah Meninggalkan Segala Sesuatu" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Senin 18 Agustus 2025, "Orang Muda yang Kaya dan Kerajaan Allah |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Senin 18 Agustus 2025, "Pergilah, Jualah Segala Milikmu" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.