Pilpres 2024
Ujang Komarudin Ungkap Fakta: Anies Baswedan Mulai Diserang, Kini Citranya Mulai Dijelek-jelekkan
Ujang Komarudin Pengamat Politik mengungkapkan fakta yang mengejutkan mengenai Anies Baswedan yang saat ini digadang-gadang menjadi capres dari MasDem
Perjanjian tersebut, kata Sandiaga, terkait kesepakatan antara Anies dan Prabowo soal Pilpres.
Detailnya, Anies disebut tidak akan maju ketika Prabowo ikut dalam pilpres.
Janji tersebut, terbentuk lantaran Anies ketika Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 diusung oleh Gerindra dan PKS.
Fakta lain pun diungkap Sandiaga, bahwa dokumen perjanjian itu dipegang oleh Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Baca juga: Ujang Komarudin: Terlalu Dini Bu Mega Umumkan Calon Presiden pada HUT ke-50 PDI Perjuangan
“Saya rasa lebih etis untuk disampaikan oleh mungkin bisa ditanyakan ke Pak Fadli atau Pak Dasco,” kata Sandiaga usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 30 Januari 2023.
Sementara penekenan janji itu ditandatangani oleh tiga orang yaitu Anies, Prabowo, dan Sandiaga sendiri.
Selain itu, ia menegaskan perjanjian tersebut masih berlaku hingga saat ini.

Anies Punya Utang Rp 50 Miliar
Masa lalu politik Anies pun juga disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Strategis Partai Golkar, Erwin Aska.
Erwin mengatakan, Anies memiliki utang ke Sandiaga sebesar Rp 50 miliar saat keduanya berduet dalam Pilgub DKI Jakarta 2017.
Hal ini dikatakannya dalam siniar di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang ditayangkan Sabtu 4 Februari 2023.
Erwin juga mengatakan utang tersebut belum dilunasi oleh Anies Baswedan hingga sekarang.
"Saya kira belum (lunas) barangkali yah," katanya.
Lebih lanjut, Erwin menuturkan jika draft perjanjian tersebut dibuat oleh pengacara Sandiaga Uno dan disaksikan mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK).
"Pak JK sendiri yang menasehati kita kok," tuturnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.