Berita Kota Kupang

Penguatan Kapasitas Kepemimpinan Badan Pengurus KMK Keuskupan Agung Kupang 

Kegiatan ini yang berlangsung di aula biara Frateran BHK - Oesapa ini difokuskan bagi badan pengurus inti KMK tiap kampus yang berada di wilayah KAK.

Editor: Agustinus Sape
POS-KUPANG.COM/HO-HIRONIMUS NITSAE
Keluarga Mahasiswa Katolik Keuskupan Agung Kupang (KMK KAK) mengawali tahun 2023 dengan mengadakan kegiatan penguatan kapasitas kepemimpinan di aula biara Frateran BHK - Oesapa, Sabtu 4 Februari 2023 jam 11.30 - 13.30 WITA. 

POS-KUPANG.COM - Keluarga Mahasiswa Katolik Keuskupan Agung Kupang (KMK KAK) mengawali tahun 2023 dengan mengadakan kegiatan penguatan kapasitas kepemimpinan, Sabtu 4 Februari 2023 pukul 11.30 - 13.30 WITA.

Kegiatan ini yang berlangsung di aula biara Frateran BHK - Oesapa ini difokuskan bagi badan pengurus inti KMK tiap kampus yang berada di wilayah Keuskupan Agung Kupang.

Hal ini dimaksudkan agar tiap badan pengurus bisa mendapatkan 'spirit baru' tentang model kepemimpinan yang harus mereka jalankan di KMK masing-masing.

 

Lebih khusus lagi tentang model kepemimpinan sebagai seorang mahasiswa yang sungguh Katolik dengan identitas dan penghayatan iman yang seharusnya dihidupi dalam kepemimpinan dimaksud.

Kegiatan ini melibatkan badan pengurus inti tiap KMK. Mereka yang hadir berada di kisaran 60-an badan pengurus inti.

Penguatan kapasitas kepemimpinan ini berlangsung selama 120 menit.

Pemateri tunggal dalam kegiatan ini adalah bapak Abner Raya Midara. Beliau adalah dosen pada jurusan komunikasi FISIP Undana.

Baca juga: Para Calon Dokter Keluarga Mahasiswa Katolik St. Damian de Veuster FK Undana Rayakan Natal Bersama

Salah satu point dari sekian banyak yang disampaikan bapak Abner menyentil soal pola pikir mahasiswa.

Salah satunya adalah 'tiap kita (mahasiswa) tidak boleh menjadikan diri sebagai mesin organisasi atau sebuah komunitas.

Sebaliknya organisasi haruslah menjadi sebuah mesin bagi kita dalam 'menghidupkan' prinsip-prinsip kemanusiaan sesuai ajaran iman khususnya yang kita hidupi.

Tentu tiap kita (mahasiswa khususnya) diminta untuk memiliki dasar iman yang kuat, kritis dan logis terhadap kehidupan termasuk aktif dan terlibat secara real.

Sumber: Laporan RD. Hironimus Nitsae untuk POS-KUPANG.COM

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved