Berita Sumba Timur
Kemenag Sumba Timur Benarkan Rencana Kenaikan Ongkos Naik Haji
Kementerian Agama (Kemenag) Sumba Timur membenarkan soal adanya rencana kenaikan ongkos naik haji tahun 2023.
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ferdinand Edo Putra Naga
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Kementerian Agama (Kemenag) Sumba Timur membenarkan soal adanya rencana kenaikan ongkos naik haji.
Hal ini disampaikan Achmad Abdurrahman S.Ag selaku penyelenggara haji dan umroh pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sumba Timur, Rabu 25 Januari 2023.
Menurut Achmad Abdurrahman rencana menteri agama soal kenaikan biaya ongkos naik haji di tahun 2023 memang benar adanya.
Baca juga: Menteri Agama Usul Ongkos Naik Haji Rp 69 Juta, Kloter Pertama Berangkat 23 Mei
"Tetapi belum ada finalisasi, dengan DPR dan ormas lainnya. Sehingga saat ini kami yang ada di kabupaten belum bisa berbuat apa-apa," ujar Achmad Abdurrahman.
Ia mengatakan, Kementrian Agama Kabupaten Sumba Timur juga menunggu keputusan resmi dari Siskohat Kementerian Agama Republik Indonesia.
"Tentang Penetapan Biaya Perjalanan Ibadah Haji BPIH tahun 2023, Sampai saat ini kami masih menunggu penetapan dan nama nama yang akan melunasi BPIH tahun 2023 1444 hijriah," jelas Achmad Abdurahman.
Menurutnya, ditahun 2022 ada sebanyak tujuh orang, yang melakukan perjalanan haji itu untuk Sumba Timur dalam pasca covid, dengan kapasitas penentuan umur pada umur 65 tahun.
Baca juga: Ongkos Naik Haji Rp 69 Juta Baru Usulan, Ditetapkan Paling Lambat 14 Februari
Ia juga menambahkan di tahun ini semuanya netral, tanpa ada pembatasan usia.
Sedangkan masalah krusial sekarang ini masih bertebaran Informasi mengenai belum ada penetapan resmi.
"Untuk biaya naik haji, satu orang di tahun kemarin itu sebesar 37 juta dan untuk kuota sementara kita masih menunggu", kata Achmad Abdurrahman.
Ia juga mengimbau kepada calon jemaat haji Kabupaten Sumba Timur agar banyak bersabar dan istighfar, sambil menunggu kepastian nama yang resmi yang keluar dari kementerian Agama pusat. (cr21)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS