Kapolda NTT Bertemu Direktur BPOLBF Bahas Persiapan KTT ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT) Irjen Pol Johni Asadoma, melakukan pertemuan dengan Direktur Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina,  Selasa 24 Januari 2023.

Dalam pertemuan itu, keduanya membahas tentang persiapan pelaksanaan KTT ASEAN Summit 2023 yang akan dilaksanakan di Labuan Bajo pada Mei mendatang. 

Pada kesmepatan itu, Kapolda NTT Johni Asadoma mengatakan, ini merupakan rapat permulaan untuk menyatukan persepsi, komitmen, serta untuk mendapatkan informasi awal terkait dengan pelaksanaan ASEAN Summit 2023.

Baca juga: Kelompok Tani Binaan Mabes Polri di Kupang Ajak Kapolda NTT Panen Jagung

"Tadi baru informasi awal, kesiapan kita dari segi keamanan berapa personel yang akan dikerahkan, perlengkapan yang dibutuhkan, rundown acara, dan kegiatan di luar dari pada ASEAN Summit misalnya kegiatan dari istri dari pejabat negara yang datang ke Labuan Bajo," ujarnya kepada sejumlah awak media usai pertemuan. 

Orang nomor satu di Polda NTT itu menyampaikan, terpilihnya Labuan Bajo sebagai tempat pelaksanaan ASEAN Summit 2023 harus dimanfaatkan dengan baik. 

Karenanya, dibutuhkan kerja sama antara seluruh kementerian lembaga dan instansi terkait agar event internasional yang akan dilaksanakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Golo Mori itu dapat terlaksana dengan baik. 

"Dan tentu perlu dukungan masyarakat agar kegiatan internasional yang sangat penting ini bisa terlaksana dengan baik tanpa ada gangguan," kata jenderal bintang dua itu. 

Sesuai arahan Presiden Jokowi, kata Johni, Polri akan memastikan pengaman berjalan dengan baik mulai dari tindakan preventif atau pencegahan dan tindakan represif apabila terjadi gangguan yang membutuhkan pengamanan oleh polisi. 

Sementara, Direktur BPOLBF Shana Fatina mengatakan, pihaknya ingin agar seluruh stakeholder terkait dilibatkan untuk menyukseskan KTT ASEAN Summit 2033 di Labuan Bajo. 

Baca juga: BPOLBF Terapkan Dua Strategi Antisipasi Ancaman Resesi Tahun 2023 di Labuan Bajo

"Kita harus kumpulan potensi-potensi terbaik untuk ditampilkan dan disajikan dalam KTT ASEAN Summit," kata Shana. 

Menurutnya, pelaksanaan ASEAN Summit menjadi momentum untuk mengenalkan Labuan Bajo ke dunia, serta sebagai destinasi pariwisata yang siap menerima wisatawan pasca pandemi. 

Sesuai rencana, pertemuan penting para kepala negara Asean ini akan dilaksanakan pada 5-7 Mei 2023.

"Itu akan kami kondisikan ke semua industri sehingga kondisi pariwisata tetap kondusif 
karena kondisi pariwisata pada bulan tertentu dalam kondisi ramai, dan kami harapkan tetap kondusif baik event dan wisata berjalan dengan baik," tutupnya. (uka)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS