3 Cara Jitu Lacak Lokasi Orang Via Aplikasi TikTok yang Kini Capai 1,53 Miliar Pengguna

Seperti namanya, Grabify IP grabber adalah situs web yang membantu Anda menghasilkan tautan pendek yang mengungkapkan lokasi target. 

Hal yang harus dilakukan adalah membuat tautan, mengirimkannya ke pengguna target di TikTok, dan membuat mereka mengekliknya.

Aplikasi ini dapat dilakukan secara gratis. Berikut caranya:

• Buka profil TikTok dari orang yang alamat IP-nya ingin Anda temukan. Klik tiga titik di sebelah nama pengguna mereka dan salin URL profil mereka.
• Buka situs web Grabify IP Logger dari perangkat Android atau iPhone Anda.
• Tempel tautan yang disalin di kotak yang diberikan dan ketuk tombol buat URL seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.
• Selanjutnya, Anda akan mendapatkan tautan pelacakan IP. Jika tautannya terlalu panjang, Anda juga bisa mempersingkatnya.
• Setelah Anda mempersingkat URL, buka TikTok dan mulailah mengobrol dengan target. Bicaralah dengannya sebentar, dan kirim URL singkatnya.
• Saat pengguna mengklik URL, pertama-tama mereka akan dialihkan ke situs web Grabify dan kemudian ke tautan aslinya.
• Sekarang buka situs web Grabify, segarkan halaman dan Anda akan menemukan alamat IP pengguna target.

Sejarah TikTok

Aplikasi TikTok berasal dari China dan diluncurkan pada awal September 2016 oleh seorang pengusaha bernama Zhang Yiming, yang juga pendiri perusahaan teknologi ByteDance.

Sebelum aplikasi ini dikenal luas di masyarakat global, aplikasi ini dikenal dengan nama Douyin di negara asalnya. Ketika seorang pengguna ingin berbagi video pendek 15 detik dengan semua pengguna lain hanya menggunakan aplikasi ini.

Siapa sangka aplikasi ini akan diterima dengan sangat baik oleh pengguna sehingga menjadi salah satu aplikasi terpopuler di negara asalnya.

BytdeDance merasa telah berhasil meluncurkan di negara asalnya dan akhirnya mencoba memperkenalkan aplikasi tersebut ke komunitas global.

Jadi ByteDance memutuskan untuk mengganti nama Douyin menjadi Tik Tok.

Pada tahun 2018, aplikasi TikTok menjadi salah satu aplikasi paling viral di Indonesia.

Pasalnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir aplikasi ini pada 3 Juli 2018.

Hal ini karena dianggap tidak memberikan konten pendidikan. Namun, hanya berselang sebulan, yakni pada Agustus 2018, aplikasi Tik Tok kembali tersedia untuk diunduh.

Meskipun narasinya rendah, pengguna Tik Tok mencapai 30,7 juta di Indonesia saja, sebuah rekor pada Juli 2020. Sudah, aplikasi Tik Tok telah diunduh oleh lebih dari 100 juta pengguna di Google Play Store. Itu angka yang cukup bagus.

Memperoleh statusnya sebagai salah satu platform paling populer saat ini tentu bukan prestasi kecil. Tik Tok telah mengalami beberapa hambatan. seperti yang disebutkan di atas.

Selain itu, dalam perjalanannya menjadi platform yang sangat populer, Tik Tok juga menghadapi persaingan dari platform serupa, juga dikenal sebagai Musical.ly.