Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023, Mewartakan Kebenaran dan Kabar Sukacita

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Mewartakan Kebenaran dan Kabar Sukacita.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - RP. Markus Tulu SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk Jumat 20 Januari 2023 dengan judul Mewartakan Kebenaran dan Kabar Sukacita. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Mewartakan Kebenaran dan Kabar Sukacita.

RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama dari Surat kepada Orang Ibrani 8: 6-13, dan bacaan Injil Markus 3:13-19.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Jumat 20 Januari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

"Untuk mengubah seseorang, pergilah dan peganglah tangan mereka dan bimbinglah mereka." Demikian tegas Santo Thomas Aquinas.

Kata-kata ini sebenarnya hendak mengarahkan setiap kita untuk menempuh cara yang benar dan bijaksana dalam kita mau mengubah orang.

Maksud baik tapi dengan menempuh atau memilih cara yang salah sama dengan mengalirkan air ke bukit.

Di sini artinya kerja dan usaha kita bisa menjadi sia-sia dan tidak berguna.

Bahkan bisa terjadi menghadirkan pertentangan dan permusuhan. Padahal menjadi orang beriman sebenarnya berarti mewartakan dan menunjukkan Yesus kepada dunia dan manusia. Agar orang hidup bisa saling menuntun dan saling mengarahkan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 19 Januari 2023, Miliki Wibawa dan Citra Diri Baik!

Di sinilah nanti kita akan menemukan orang yang hidupnya dengan hati lurus. Kita tahu bahwa bangsa Israel adalah bangsa yang tidak setia dan membangkang terhadap kasih Allah yang membebaskan dan menyelamatkan.

Meskipun Allah tahu bahwa Israel tidak setia terhadap janji-Nya, tapi Allah kita itu tetap saja tidak membatalkan janji-Nya itu.

Malah perjanjian itu diperbarui dalam diri Yesus Kristus.

Sampai di sini sebagai orang beriman kita hendaknya menghayati kasih Allah itu dalam akal budi dan dalam hati nurani kita.

Karena hati nurani kita berfungsi memberikan pertimbangan-pertimbangan benar dan salahnya kita bertindak.

Sedangkan akal budi meluruskan kembali peri hidup harian kita.

Sebagai orang beriman mesti kita menyadari bahwa setiap kita yang dibaptis dipanggil dan diutus menjadi murid Yesus.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Kamis 19 Januari 2023, Mengimani Mesias

Seperti keduabelas murid yang ditetapkan oleh Yesus itu, kita pun sesungguhnya sama.

Bahwa sebagai orang yang dibaptis, kita sama-sama dikehendaki Yesus dan karena itu Ia memanggil kita menjadi orang-orang kepercayaan-Nya untuk mewartakan kebenaran dan kabar sukacita.

Karena itu hendaklah kita siap-sedia menjawabi panggilan Allah dan hidup menurut kehendak-Nya. 

Teks Lengkap Bacaan Jumat 20 Januari 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Jumat 20 Januari 2023 (Tokopedia)

Bacaan Pertama: Ibrani 8: 6-13

"Kristus menjadi Pengantara perjanjian yang lebih agung."

Bacaan dari Surat kepada Orang Ibrani:

Saudara-saudara, sekarang Yesus telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi.

Sebab, sekiranya perjanjian yang pertama itu tidak bercacat, tidak akan dicari lagi tempat untuk yang kedua. Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata, "Sesungguhnya, akan datang waktunya," demikianlah firman Tuhan, "Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda, bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir.

Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka," demikian firman Tuhan. "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.

Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku. Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."

Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan:  Mzm. 85:8,10,11-12,13-14

Refr. Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan.

1. Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan, dan berilah kami keselamatan-Mu. Sungguh, keselamatan dari Tuhan dekat pada orang-orang takwa, dan kemuliaan-Nya diam di negeri kita.

2. Kasih dan kesetiaan akan bertemu, keadilan dan damai sejahtera akan berpelukan. Kesetiaan akan tumbuh dari bumi, dan keadilan akan merunduk dari langit.

3. Tuhan sendiri akan memberikan kesejahteraan, dan negeri kita akan memberikan hasil. Keadilan akan berjalan di hadapan-Nya, dan damai akan menyusul di belakang-Nya.

Bait Pengantar Injil: 2 Korintus 5:19

Refr. Alleluya, alleluya, alleluya.

Dalam diri Kristus Allah mendamaikan dunia dengan Diri-Nya dan telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami.

Bacaan Injil: Markus 3:13-19

"Yesus memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya untuk menyertai Dia."

Inilah Injil suci menurut Markus:

Pada suatu hari Yesus naik ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya. Ia menetapkan dua belas orang untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injildan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan.

Kedua belas orang yang ditetapkan-Nya itu ialah: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus,Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh, selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved