Berita Sumba Timur
Dojo PERKEMI Desa Mbatakapidu Sumba Timur Resmi Dibentuk
Sekda Sumba Timur Umbu Ngadu Damu yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi pembentukan Dojo PERKEMI Desa Mbatakapidu
Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ferdinand Edo Putra Naga
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) Kabupaten Sumba Timur membuka Dojo (sasana) di Desa Mbatakapidu, Kecamatan Kota Waingapu, Sumba Timur.
Pembentukan Dojo PERKEMI ini ditandai dengan penandatanganan MoU antara Kepala Desa Mbatakapidu, Yohanes Kalikit Maramba Hamu dan Ketua Umum Pengurus Kabupaten (Pengkab) PERKEMI Sumba Timur, Djunaidi Bin Gharib.
Sekda Sumba Timur Umbu Ngadu Damu yang hadir dalam acara tersebut mengapresiasi pembentukan Dojo PERKEMI Desa Mbatakapidu. Ia berharap nantinya Dojo PERKEMI Desa Mbatakapidu bisa menjadi wadah untuk membentuk karakter generasi muda.
"Semoga bisa membentuk karakter generasi muda dalam rangka memupuk rasa cinta tanah air sekaligus menjaring calon atlet berprestasi yang bisa tampil di event olahraga baik tingkal lokal, regional maupun nasional," ungkapnya Rabu 18 Januari 2023 di Sumba Timur.
Baca juga: Ketua Hapkido Sumba Timur Bangga Atletnya Dapatkan Medali
Pemerintah melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga di era kepemimpinan Bupati Khristofel Praing dan Wakil Bupati David Melo Wadu demikian Ngadu Damu, mendukung penuh kegiatan olahraga yang ada di Sumba Timur.
"Atas nama Pemerintah kami memberikan apresiasi yang tinggi khususnya kepada KONI Sumba Timur dalam hal ini PERKEMI yang terus berupaya mendirikan dojo-dojo baru dalam rangka membantu Pemerintah membentuk karakter cinta tanah air. Bagi generasi muda yang ada sekaligus menjaring calon atlet berprestasi yang kedepannya diharapkan dapat membawa dan mengharumkan nama Kabupaten Sumba Timur, Provinsi NTT bahkan Indonesia di dunia luar," tegasnya.
Hal senada disampaikan Kepala Desa Mbatakapidu, Yohanes Kalikit Maramba Hamu. Menurutnya, MoU tersebut dirintis bersama Pengkab PERKEMI Sumba Timur sebagai jawaban atas keinginan besar para pemuda melalui Karang Taruna Desa Mbatakapidu yang ingin menggeluti olahraga prestasi.
"Dan hari ini keinginan tersebut sudah terjawab dengan adanya penantanganan MoU antara kami dan Pengkab PERKEMI Sumba Timur. Seraya mengharapkan segera ditindaklanjuti dengan pembentukan struktur pengurus Dojo PERKEMI Desa Mbatakapidu dan aktifitas latihan yang rutin", ujar Yohanes.
Baca juga: Banyak Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Sumba Timur Lowong
Sementara itu, Ketua Umum Pengkab PERKEMI Sumba Timur, Djunaidi Bin Garib mengatakan, bukan tidak mungkin kedepannya akan muncul putra-putri Desa Mbatakapidu yang menjadi atlet berprestasi tidak hanya ditingkat lokal dan regional bahkan di tingkat nasional.
"Apalagi NTT dan NTB sudah resmi menjadi tuan rumah bersama penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) di tahun 2028 dan Kabupaten Sumba Timur adalah salah satu Kabupaten/Kota yang ditetapkan KONI NTT sebagai vanue tempat diselenggarakannya beberapa cabang olahraga. Sehingga bukan tidak mungkin di PON 2028 nanti ada atlet Shorinji Kempo asal Desa Mbatakapidu yang juga terlibat dalam event bergengsi tersebut dan membawa nama Provinsi NTT," pungkasnya. (Cr21)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS