Wisatawan ke Labuan Bajo Didominasi Wisatawan Nusantara

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Sebanyak 1699 wisatawan datang mengunjungi Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)  pada awal tahun 2023.

Arus kunjungan ini didominasi oleh wisatwan nusantara.

Berdasarkan data yang dihimpun POS-KUPANG, COM dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat, total wisatawan yang  mengunjungi Labuan Bajo per 11 Januari 2023 sebanyak 1699 orang. 

Baca juga: Kunjungan Wisatawan ke Labuan Bajo Menurun di Penghujung Tahun 2022

Dari total tersebut, didominasi Wisatawan Nusantara (Wisnus) dengan rincian Wisatawan Nusantara sebanyak 1283 orang dan Wisatawan Mancanegara (Wisman) sebanyak 416.

Sementara daerah tujuan wisata yang dikunjungi oleh wisatawan yaitu Batu cermin (624 orang), Rangko (420 orang), Pulau Komodo (553 orang) dan Cunca Wulang (102 orang).

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Barat Pius Baut menyambut baik jumlah kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo di awal tahun 2023. Ia menyebut, jumlah itu mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Baca juga: Kunjungan Wisatawan Nusantara di Labuan Bajo Meningkat

Ia menilai meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan di awal tahun ini kerena situasi pandemi Covid-19 yang mulai membaik, seiring dengan kebijakan Pemerintah Pusat yang telah mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). 

"Kebijakan tersebut berdampak baik pada sektor pariwisata sehingga kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo perlahan mulai menunjukkan peningkatan di awal tahun," kata Pius Baut, Rabu 11 Januari 2023.

Dikatakannya, guna meningkatkan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo pada tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta semua pemangku kepentingan untuk tetap mempromosikan destinasi pariwisata super prioritas Labuan Bajo. 

Selain berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan pariwisata, dinas terus mengoptimalkan pengembangan desa wisata dan atraksi daya tarik wisata yang ada di Kabupaten Manggarai Barat. (uka)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS