Doa Setelah Sholat
Dzikir Dulu Baru Doa Setelah Sholat Tahajud atau Sebaliknya? Ini Urutannya Menurut Penjelasan Ulama
Mana yang benar, Dzikir dulu baru Doa Setelah Sholat Tahajud atau sebaliknya? Berikut urutannya menurut penjelasan ulama
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM - Membaca doa setelah sholat dan Dzikir hukumnya sunnah. Meski demikian ada banyak fadhilah yang didapat jika membaca Dzikir dan Doa setiap selesai mendirikan Sholat, baik Sholat Fardhu maupun Sholat Sunnah, termasuk membaca Dzikir dan Doa Setelah Sholat Tahajud.
Lalu, mana yang harus didahulukan, membaca Dzikir atau Doa Setelah Sholat Tahajud?
Jika ada pertanyaan, Dzikir dulu apa doa dulu, jawabannya adalah sebelum berdoa akan lebih baik jika diawali dengan bacaan dzikir terlebih dahulu. Mengapa demikian?
Selain membuat hati menjadi tenang dan damai, Dzikir juga menjadi sarana bagi umat Islam untuk mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca juga: Doa Setelah Sholat Istikharah, Dilengkapi Niat Sholat Istikharah dan Tata Cara Sholat Istikharah
Allah berfirman dalam Alquran: "Ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu," (QS. Al-Baqarah: 152).
Berikut ini urutannya menurut Penjelasan Ulama
Setelah menunaikan sholat, baik Sholat fardhu maupun Sholat Sunnah Umat Islam dianjurkan untuk membaca Dzikir terlebih dahulu kepada Allah SWT setelah itu baru membaca doa.
Demikian juga setelah menunaikan Sholat Tahajud.
Baca juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Wajib, Sholat Maghrib, Isya, Subuh, Dzuhur dan Ashar
Berikut Bacaan Dzikir Setelah Sholat Tahajud
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullohal ‘azhim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyum wa atûbu ilaih.
Artinya: Saya memohon kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada tuhan selain Dia Yang Hidup dan Berdiri dan saya bertobat kepada-Nya.
Bacaan Dzikir Kedua Setelah Sholat Tahajud
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَااسْتَطَعْتُ أَعُوْذُُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوْءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْلِي فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْت
Allahumma Anta Robbi, Laa Ilaaha Illa Anta, Khalaqtani wa ana abduKa, wa ana ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu, Audzubika min syarri maa shona’tu, Abu’u laka bi ni’matiKa ‘alaiyya wa abu’u laKa bidzanbi faghfirlii fainnahu laa yaghfiru dzunuuba illa Anta.
Artinya: Ya Allah! Engkaulah Rabbku, Tak ada Tuhan yang berhak disembah selainMu, Engkaulah Yang menciptakanku, dan aku adalah hambaMu, aku berada di atas ikatan dan janjiMu selama aku mampu, aku berlindung kepadaMu dari kejahatan yang aku perbuat, aku mengakui kepadaMu atas nikmatMu kepadaku, dan aku juga mengakui kepadaMu dosa-dosaku, maka ampunilah aku karena sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.
Baca juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Maghrib, Dilengkapi Dzikir dan Wirid Setelah Sholat Maghrib
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.