Tim SAR Hentikan Pencarian Pengendara Motor yang Hilang Diduga Terseret Arus di Manggarai Barat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Tim SAR menghentikan operasi pencarian terhadap pengendara motor yang diduga hilang terseret arus sungai di Desa Repi, Kecamatan Lembor Selatan, Manggarai Barat.

Hingga hari ketujuh, pencarian terhadap korban yang hilang belum membuahkan hasil.

Setelah upaya pencarian yang dilakukan keluarga dan Tim SAR Gabungan, Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, mengeluarkan usulan pemberhentian operasi SAR terhadap pencarian satu orang korban tersebut karena kemungkinan ditemukan sangat kecil.

Baca juga: Pembentukan BNNK Manggarai Barat Segera Ditindaklanjuti 2023 Mendatang

"Tim Sar Gabungan telah berusaha melaksanakan pencarian disekitar lokasi kejadian dengan melakukan penyisiran sekitar sungai hingga penyisiran pantai, namun hingga hari ke-7 korban belum ditemukan (hilang)," demikian rilis yang diterima dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Senin 2 Januari 2023.

Penutupan operasi SAR sendiri merupakan hasil koordinasi dan evaluasi bersama seluruh Tim gabungan bersama keluarga korban.

Dari hasil evaluasi, tanda-tanda korban ditemukan sangat kecil, sehingga tidak efektif lagi untuk terus melakukan pencarian. "Namun apabila dikemudian hari ada tanda-tanda yang signifikan maka operasi SAR dapat dibuka kembali," bunyi rilis tersebut.

Baca juga: Angka Stunting di Labuan Bajo Tinggi, Bupati Manggarai Barat Sebut Karena Bumil Makan Mie Instan

Diberitakan sebelumnya, satu unit sepeda motor jenis Vixion tergelatak di sekitar kali di Desa Lendong, Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat. Sementara keberadaan pengendaranya masih belum diketahui.

Foto mengenai temuan motor tersebut diunggah di akun Facebook Leonard M dan viral di media sosial. Dalam keterangan unggahan tersebut disebutkan pengendara diduga tersapu banjir.

"Satu unit roda dua type Vixion warna merah no polisi EB 3626 GF, terbaring di tepi jurang pinggir jalan lintas umum Lembor Selatan-Satarmese, kejadian ini terjadi perkiraan di malam Natal," demikian keterangan dalam unggahan itu.

Dalam unggahan tersebut dijelaskan bahwa pengendara dari motor tersebut belum ditemukan hingga saat ini.

"Untuk pengedaranya sampai saat ini belum ketemu, warga telah berusaha cari  Minggu siang sampai sore blm ketemu juga. Apabila ada yang mengenal motor ini, toIong segera ke lokasi. Tolong sebarkan," kata pengunggah. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS