Cuaca Ekstrem
Korban Banjir di Siumate-Kabupaten Kupang, NTT Dapat Bantuan Kemanusiaan PDIP
Korban Banjir di Siumate-Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ) mendapat Bantuan Kemanusiaan dari PDIP NTT.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Korban Banjir di Siumate, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT akhirnya mendapat bantuan kemanusiaan DPD PDIP NTT. Pemberian bantuan kemanusian dari PDIP NTT diserahkan Ketua DPD PDIP NTT, Emy Nomleni di Nitae, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang, Kamis 29 Desember 2022.
Bantuan kemanusiaan PDIP itu diberikan untuk para Korban Bencana di deda Naitae dan Tuakau di Kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang berupa sembako dan family kit bagi perempuan dan anak.
Di Hadapan Korban Banjir Kabupaten Kupang, Emy Nomleni menyampaikan bantuan itu bersumber dari Badan Penanggulangan Bencana DPD PDIP NTT yang diserahkan bagi warga terdampak disana.
Untuk itu mereka membutuhkan data valid terkait jumlah korban dan juga perempuan dan anak-anak sehingga kebutuhan yang disalurkan juga bisa dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan.
Baca juga: Cuaca Buruk, ASDP Batalkan Dua Rute Pelayaran Feri di NTT, BMKG Rilis Gelombang Tinggi 4-6 Meter
"Bantuan ini tidak banyak tapi bisa menjawab kebutuhan yang ada," ujarnya disela kunjungan bersama Komiso IV DPRD NTT di Sungai Siumate.
Dirinya merincikan bantuan tersebut berupa sembako seperti beras, minyak goreng, ikan kaleng, telur, serta kebutuhan kebersihan wanita dan kebutuhan anak-anak dan bayi.
Namun dibalik itu semua dirinya mengajak semua komponen yang ada baik masyarakat dan pihak yang terkait dalam penaggulangan bencana untuk bergotong royong bersama-sama melakukan pembenahan pasca bencana.
Sementara Ketua PMI Kabupaten Kupang sekaligus Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe juga segera bertindak sepat dengan menyalutkan family kit bagi warga korban terdampak banjir bandang Sungai Siumate.
Baca juga: Cuaca Ekstrem, BMKG Sebut Banjir Pesisir Berpotensi Terjadi di Wilayah NTT
Kata dia meskipun hanya family kit namun itu yang sangat dibutuhkan saat ini bagi korban banjir disana.
Kadis Kesehatan Kabupate Kupang dr. Robet Amaheka mengungkapkan saat ini yang paling dubutuhkan pasca bencana adalah air bersih untuk kebituhan MCK dan juga air minum.
Hal itu kata dia untuk mencegah terjadinya penyakit menular seperti diare, disentri, penyakit kulit dan lain-lain akibat bencana ini.
"Air minum harus tersedia.
Karena itu kalau tidak ada diare pasti ada. Penyakit kulit juga ada pasca banjir dan saya sudah minta para kapus dan dokter mengidentifikasi penyakit dan kebutuhan kesehatan disana," ujarnya.(ary)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS