Natal 2022

Natal 2022, Uskup Agung Kupang Mgr Petrus Turang: Natal Beri Semangat Baru

Mgr. Petrus Turang dalam surat gembalanya yang di bacakan oleh Romo Andreas Sika, Pr, mengatakan perayaan Natal setiap tahun memberikan semangat baru

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/AGUS TANGGUR
NATAL 2022 - Suasana pelaksanaan Misa Malam Natal di Gereja Santu Yosef Pekerja Penfui, Kota Kupang. Sabtu, 24 Desember 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Suasana pelaksanaan Misa Malam Natal 2022 di Gereja Santo Yosef Pekerja Penfui, Kota Kupang, berlangsung khidmat dan aman. 

Perayaan Malam Natal 2022 dipimpin oleh Romo Andreas Sika, Pr. Sabtu, 24 Desember 2022.

Gereja Santo Yosef Pekerja Penfui, menggelar misa malam Natal 2022 dalam tiga sesi.

Pantauan POS-KUPANG.COM, ribuan umat Katolik memadati Gereja Santo Yoseph Pekerja Penfui baik di dalam gereja maupun di depan gereja dengan memasang tenda. 

Baca juga: Natal 2022, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas Kunjungi Gereja Santo Yoseph Naikoten Kupang

Selain itu, tampak juga aparat TNI-Polri dan unsur masyarakat pun turut menjaga keamanan. 

Mgr. Petrus Turang dalam surat gembalanya yang di bacakan oleh Romo Andreas Sika, Pr, mengatakan perayaan Natal setiap tahun senantiasa memberikan semangat baru menurut perkembangan zaman.

Menurut Mgr. Petrus Turang banyak kejadian telah teralami, terutama sesudah dunia terperangkap dalam pandemi Covid-19, badai seroja di Nusa Tenggara Timur dan gempa bumi dan banjir di pelbagai tempat.

Baca juga: Natal 2022, Jamin Ibadah Malam Natal Aman Brimob Polda NTT Sterilisasi Gereja di Kota Kupang

"Pergerakan baru dengan pelbagai terobosan muncul dalam perjalanan hidup bersama. Kita berharap bahwa perubahan baru dapat menghadirkan peta jalan baru untuk memperbaiki keadaan yang terganggu akibat perubahan lklim seraya merawat persaudaraan, memajukan keadilan dan membuka jalan perdamaian,"ujarnya.

Dikatakan Mgr. Petrus Turang, peta jalan baru mudah-mudahan menjadi jalan lain untuk membangun kembali kebersamaan sosial dalam upaya menggerakkan keseimbangan sosial, ekonomi, politik, dan budaya.

Dengan demikian, keberlanjutan hidup dan penghidupan boleh mengalami dampak baru dalam memperkuat persaudaraan.

"Perjalanan bersama di dunia selalu tidak luput dari pelbagai tantangan dan kesulitan. Kerumitan hidup kita hanya dapat menemukan jalan keluar, bilamana semua orang bersedia untuk bekerjasama dalam ketulusan dan kejujuran," kata Mgr. Turang. 

Oleh karena itu, lanjut Mgr.Turang, perayaan Natal 2022 mengingatkan kembali betapa Tuhan baik dengan manusia.

"Tuhan menghendaki kebaikan untuk semua orang, biarpun dalam kerapuhan dan keterbatasan manusiawi: "Datanglah pada-Ku kamu yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan pada-mu" (Lk.11:28),"tambahnya.

Baca juga: Natal 2022, Jamin Ibadah Malam Natal Aman Brimob Polda NTT Sterilisasi Gereja di Kota Kupang

Nasehat untuk menempuh jalan lain adalah tanda dari rahmat Tuhan yang senantiasa membuka jalan ke masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan secara manusiawi. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved