Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Kamis 15 Desember 2022, Kecil Itu Bernilai
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Kecil Itu Bermain.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Kecil Itu Bermain.
Bruder Pio Hayon menulis Renungan Harian Katolik ini mengacu pada bacaan pertama dari Kitab Yesaya 54: 1-10, dan bacaan Injil Lukas 7: 24-30.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Kamis 15 Desember 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Ibu Bapak, saudari/a terkasih dalam Kristus.
Hari ini kembali kita masih disuguhkan lagi dengan bacaan-bacaan suci yang memberikan catatan yang tepat tentang betapa kasih setia Tuhan kekal abadi selalu.
Hal ini disampaikan oleh Nabi Yesaya dalam bacaan pertama. Dikisahkan tentang Allah yang bisa saja murka kepada umatNya yang telah berbuat salah. Tetapi pada saat yang sama belaskasihanNya selalu lebih besar dari dosa yang dibuat umatNya.
Kasih setia Tuhan itu semakin diperjelas dalam bacaan Injil Lukas yang mengangkat figur nabi Yohanes sebagai Nabi besar dalam sejarah bangsa Israel.
Dan semua umat mengakui itu. Namun pada saat yang sama, orang yang memberi kesaksian tentang Yohanes inilah yang lebih besar dari Yohanes pembaptis.
Dialah Yesus Kristus, Juruselamat penebus dunia.
Dalam diriNya Allah menyatakan belaskasihanNya yang besar kepada Manusia dengan mengutus PutraNya sendiri.
Walaupun demikian, masih saja orang-orang yang tetap tidak percaya bahkan menolak diriNya.
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.
Kita adalah umat Allah yang sedang berusaha menjalani hidup seperti Kristus sebagai panutan dan teladan hidup kita.
Dan karena kita sudah dibaptis dalam namaNya maka kita dengan sendirinya harus bersaksi tentang Dia dalam seluruh hidup kita. Yohanes pembaptis adalah contoh paling paripurna sebagai seorang nabis besar dalam bangsa Yahudi.
Dialah yang memberikan kesaksian tentang Tuhan itu lewat cara hidupnya yang khusus dan tak banyak dilakukan oleh orang lain.