Sidang Ferdy Sambo

Putri Candrawathi Hapus Sidik Jari Ferdy Sambo di Barang Milik Brigadir J

Putri Candrawathi disebut turut menghapus sidik jari suaminya yang juga eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dari barang-barang Brigadir J.

Editor: Alfons Nedabang
Tribunnews.com
LEPAS MASKER - Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo, terdakwa pembunuhan Brigadir J akhirnya melepas masker yang menutupi wajahnya seusai diminta Samuel Hutabarat, ayahanda Brigadir Yosua. Saat itu Samual Hutabarat menyatakan puas bisa melihat langsung wajah terdakwa pembunuhan tersebut. 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Terdakwa Putri Candrawathi disebut turut menghapus sidik jari suaminya yang juga eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dari barang-barang Brigadir Yosua Hutabarat

Tentu, hal itu dilakukan usai mantan ajudannya itu tewas ditembak di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta, pada 8 Juli 2022 lalu,

Hal itu diungkapkan oleh Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E yang dihadirkan oleh jaksa sebagai saksi dalam sidang terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (13/12).

Mulanya, jaksa menanyakan soal kebenaran Richard Eliezer yang diminta untuk membersihkan barang-barang Yosua usai peristiwa penembakan.

"Pernahkah saksi diminta untuk bersih-bersih barang korban?" tanya jaksa dalam persidangan.

"Pernah bapak," jawab Eliezer.

"Kapan itu?" tanya lagi jaksa.

"Jadi pada saat itu barang-barang almarhum itu sudah di packing saya tidak tahu yang packing antara ajudan, ART atau siapa, terus dibawa ke posko ADC di duren 3," kata Richard Eliezer.

Baca juga: Ferdy Sambo Cegat Bharada E, Dibisiki Agar Berbohong ke Kapolri

Setelah itu, Richard Eliezer mengaku diperintah oleh Putri Candrawathi untuk membawa barang-barang Yosua tersebut ke rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III, Kalibata.

Menuruti permintaan Putri, Richard Eliezer bersama Ricky Rizal bergegas ke posko ajudan atau ADC untuk membawa barang tersebut sesuai arahan Putri.

"Lalu pada saat itu saya dipanggil sm bu PC, saya Kuat dan Ricky baru ibu PC bilang ke saya dan Ricky, 'nanti dek kamu ke posko kamu ambil barang-barangnya almarhum bawa balik ke Saguling naikkan ke lantai 2 di ruang kerja, nanti bawa ke sini dulu'," kata Eliezer meniru perintah Putri Candrawathi.

"Jadi pergi saya sama Ricky pakai mobil ambil barang banyak itu sudah di dus dus semua. Baru sampai di lantai dua ibu bilang 'nanti pakai sarung tangan dek'," sambungnya.

Dari situ, Putri Candrawathi meminta kepada para mantan ajudan ya itu untuk memakai sarung tangan yang sudah dipersiapkan.

"Siapa (yang meminta,red)?" tanya jaksa.

"Ibu PC. Suruh pakai sarung tangan kami. Ibu PC juga pakai sarung tangan," jawab Eliezer.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved