Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Kamis 24 November 2022, Bangkitlah dan Angkatlah Mukamu
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Bangkitlah dan Angkatlah Mukamu!
Yohanes di dalam Kitab Wahyu juga menggambarkan situasi chaos dan penderitaan yang dialami manusia. Namun semuanya ini juga berlalu. Tuhan akan tetap menjadi satu-satunya penyelamat.
Yohanes melihat seorang malaikat turun dari surga, memiliki kuasa yang besar. Ia membawa terang kepada bumi dengan kemuliaannya.
Dengan suara lantang ia berseru, “Sudah roboh, sudah robohlah Babel kota besar itu” (Why 18:2).
Pekik meriah tentang kejatuhan kota Babel sebenarnya sudah dinubuatkan oleh nabi Yesaya (21:9). Mengapa? Karena Babel merupakan kota yang penuh dengan dosa. Banyak kuasa kegelapan yang melawan Tuhan berada dan dimiliki penduduk Babel.
Jadi Babel merupakan simbol kejahatan atau antiKristus.
Dengan kedatangan Tuhan Yesus Kristus, maka kejahatan dapat ditaklukkan. Kristus membawa kemenangan dan pembebasan bagi umat manusia.
Itu sebabnya Yohanes menulis, “Alleluia, keselamatan dan kemuliaan dan kekuasaan ada pada Allah kita sebab besar dan adillah penghakimanNya. Sebab Dialah yang telah menghakimi pelacur besar itu, yang merusak bumi dengan percabulannya.
Dialah yang telah membalas darah hamba-hambaNya kepada pelacur itu. Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan nikah Anak Domba” (Why 19:1-2.9a).
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 21 November 2022, Memberi dari Hati
Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.
Sabda Tuhan pada hari ini mengundang kita untuk bijaksana di dalam hidup. Kita tidak harus tetap berada dalam zona pesimisme yang berlebihan ketika mengalami penderitaan dan kemalangan.
Terkadang kita putus asa dan mengatakan Tuhan tidak memperhatikan kita lagi. Tuhan sudah melupakan kita sehingga Tuhan ditinggalkan begitu saja.
Kadang-kadang pengalaman yang menakutkan, tanda-tanda zaman yang heboh membuat kepercayaan kepada Tuhan menjadi luntur.
Namun Sabda Tuhan, baik dari bacaan pertama maupun Injil, hari ini memberikan “harapan baru” bagi kita semua bahwa Tuhan ada dan Dia adalah satu-satunya penyelamat kita.
Hari ini bangunlah harapan baru dan imani bahwa Tuhan Yesus adalah satu-satunya bukan salah satu penyelamat kita. Apakah Anda percaya Yesus adalah satu-satunya penyelamat dan pembebas kita?
Selidikilah batinmu, buanglah jimat-jimat yang melekat di dalam hidupmu! Ingatlah pesan Tuhan bagi kita hari ini, “Bangkitlah dan angkatlah mukamu sebab penyelamatanmu sudah dekat!” (Luk 21:28).