Wawancara Eksklusif
Wawancara Eksklusif Relawan Pendekar Indonesia : Tegas dan Cerdas Modal Pimpin Negara (Bagian-1)
Ketua Relawan Pendekar Indonesia Hendrawan Saragi melihat sosok Jenderal Andika Perkasa pantas menjadi calon Presiden Republik Indonesia.
Jenderal Andika ini sosok yang kita katakan indah begitu yah. Beliau boleh membuat Indonesia ini kembali menjadi indah, dan kemudian kami mendeklarasikan dukungan kepada Jenderal Andika Perkasa di tanggal 9 Oktober 2022 sebagai calon Presiden RI 2024-2029.
Embrio relawan Pendekar Indonesia hingga hari ini sudah tersebar di mana saja?
Kita ada di enam provinsi yaitu Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta. Anggota yang terdata paling hanya sekitar 300-400 orang.
Apakah anggota relawan ini juga bagian dari simpatisan partai politik atau berada di luar?
Ya kita ini dari berbagai komunitas, partai politik ada, dan juga ada yang baru jadi sebelumnya bukan simpatisan partai.
Publik mungkin bertanya-tanya juga mengapa harus sosok Jenderal Andika?
Kalau kita lihat sebenarnya Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ini tidak jauh-jauh dari Presiden Jokowi. Ketika Pak Jokowi naik menjadi Presiden pada tahun 2014, beliau langsung diangkat sebagai Komandan Paspampres.
Di tahun 2018 Pak Andika naik jadi Pangkostrad, lalu KSAD, di sisa masa pensiun satu tahun pada 2021 beliau diangkat menjadi Panglima.
Beliau ini orang yang sangat dekat sebenarnya dengan Pak Jokowi. Teman kami Projo sebetulnya tidak perlu mencari jauh-jauh dalam artian kebesaran Pak Andika dalam memperhatikan anggota dan juga kebijakan menindak anggota yang tidak tunduk aturan.
Kita bisa melihat bagaimana Pak Andika memperhatikan masyarakat dengan nilai peraturan yang diuji sampai ke mahkamah konstitusi mengenai Sersan Aprilia Manganang begitu ya.
Segala hal yang humanis, sebenarnya tidak ada yang memperhatikan hal sekecil itu tapi sentuhan kemanusian beliau itu sangat terasa. Jadi di dalam sisi kepemimpinan beliau juga punya visi yang jelas tidak otoriter dan totaliter.
Dia justru merangkul pasukan di Asia Pasifik untuk bisa all out menggelorakan perdamaian, jadi dari segi visi ketokohan, dan sentuhan kemasyarakatan Jenderal Andika sudah sangat pantas memimpin negeri karena ketegasan dan kecerdasan beliau.
Apakah Relawan Pendekar Indonesia ini sudah diketahui atau telah diberi restu oleh Jenderal Andika?
Memang kalau kita lihat jenderal Andika Perkasa, kita sangat hormati komitmen beliau terhadap tugasnya. Jadi yang etis itu adalah ketika orang menjabat pejabat publik, dia tidak boleh berkampanye.
Jadi harus diselesaikan dulu tugasnya baru kemudian dia akan bebas menerima tawaran yang lain ataupun tidak. (tribun network/reynas abdila)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS