Uskup Agung Kupang Tutup HPS di Paroki Aryos Niki Niki Timor Tengah Selatan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang menutup secara resmi kegiatan Hari Pangan Sedunia ( HPS ) tingkat Keuskupan Agung Kupang di Paroki Aryos Niki-niki, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Senin, 17 Oktober 2022.

Penutupan kegiatan ini ditandai dengan perayaan Ekaristi Kudus yang dipimpin langsung oleh Uskup Agung Kupang.

Kegiatan hari pangan sedunia tingkat Keuskupan Agung Kupang ini dilaksanakan sejak 13 Oktober 2022 dengan melibatkan semua paroki di keuskupan ini.

Mgr. Petrus Turang, dalam arahannya, menyampaikan, Hari Pangan Sedunia (HPS) dirayakan sebagai salah satu bentuk dukungan kepada para petani dan peternak untuk terus meningkatkan kualitas hidup melalui pertanian dan peternakan agar bertumbuh dan berkembang secara baik dan sehat.

Hal tersebut lanjut Uskup Turang, sebagaimana tema HPS tahun ini yaitu Solidaritas Pangan, Semakin Peduli dan Semakin Murah Hati.

Kepada umat yang hadir, Uskup Turang, mengimbau agar merawat dan menjaga tanah dengan baik.

Dirinya juga mengingatkan kepada umat agar dalam mengelola tanah tidak menggunakan banyak bahan kimia. Hal itu sebutnya sebagai bentuk solidaritas pangan.

Selanjutnya, Bupati Timor Tengah Selatan, Egusem Pieter Tahun, ST.MM., yang berkesempatan hadir dalam momen ini menyampaikan terima kasih kepada pihak gereja dalam hal ini Uskup Agung Kupang yang memiliki perhatian terhadap masyarakat Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Bupati Epy menandaskan, hal tanam menanam bukan hal baru bagi masyarakat TTS sehingga bagi kepala dinas pertanian yang turut hadir dirinya meminta untuk melihat lokasi dan memberikan bantuan serta pendampingan bagi masyarakat. Hal tersebut dimaksudkan agar lahan yang dikelola bisa mendatangkan hasil yang maksimal.

Baca juga: Kolaborasi TNI dan Kementerian Pertanian RI Dukung Ketahanan Pangan Masyarakat TTS

Bupati Epy juga mengimbau para kepala desa yang turut hadir untuk mendukung maksud tersebut.

Dirinya menambahkan, untuk kota Soe, Pemda siapkan lahan, peralatan, bibit dan pupuk sehingga sekolah maupun dinas bisa mengolah lahan yang disediakan.

Joni salah seorang peserta yang aktif dalam kegiatan hari pangan sedunia tingkat Keuskupan Agung Kupang mengungkapkan rasa terima kasih.

"Melalui kegiatan ini saya mengetahui banyak hal baru untuk diterapkan dalam pengolahan pangan dan pakan ternak," ungkapnya.

Rm. Yoakim Konis, Pr pastor paroki Aryos Niki-niki mengatakan, Kegiatan HPS yang mengusung tema Solidaritas Pangan, Semakin Peduli dan Semakin Murah Hati bertujuan membangun kesadaran masyarakat luas untuk mengolah pangan secara bijak.