Berita Pendidikan
Unicef & Pemerintah Jepang Bantu Pendidikan Anak Usia Dini di Kota Kupang
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir hingga anak berusia 6 tahun yang diberikan
Penulis: Ray Rebon | Editor: Ferry Ndoen
Sementara itu, Kepala Unicef perwakilan NTT dan NTT, Yudistira Y Wangoe menambahkan dampak dari pandemi Covid bukan saja berpengaruh pada sektor kesehatan manusia, namun berdampak mempengaruhi potensi kepenuhan dan perkembangan anak-anak usia dini.
Dampak dari pandemi covid 19 pun mempengaruhi banyak akses bagi anak-anak usia dini, salah satunya akses pelayanan gizi maupun akses perlindungan.
Unicef sebagai lembaga PBB, menurut dia yang memiliki mandat untuk kepenuhan hak-hak anak dengan menaruh perhatian yang tinggi guna dapat mencoba melakukan penanganan yang baik terhadap anak-anak.
Bersama-sama dengan pemerintah indonesia, Unicef ingin memperbagi akses anak-anak, terutama pada anak-anak usia dini.
Program ini akan dilaksanakan demi membantu pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.
Menurut dia stunting merupakan sebuah persoalan serius yang menjadi perhatian pemerintah, dimana semua pihak harus berupaya untuk melakukan pencegahan.
Dikatakan anak-anak yang mengalami stunting akan berpengaruh dalam menyerap ilmu dan mengpengaruhi kesehatan untuk beraktivitas.
Ia menyampaikan upaya-upaya pencegahan terhadap stunting telah dilakukan dan Kota Kupang merupakan daerah yang aktif melakukan pencegahan terhadap persoalan tersebut.
Ia mengungkapkan apabila anak-anak yang terlanjur bertumbuh dalam keadaan stunting, maka pihak pendidik PAUD berperan penting untuk memberikan pembinaan dan pengajaran yang berkualitas serta fokus untuk peningkatan mutu dalam bidang pendidikan. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEW
