Berita Sumba Timur Hari Ini

Pertama di NTT, Pelayanan Adminduk Online Sidarlin Rihi Eti Diresmikan Bupati Khristofel Praing

Selain melaunching sistem adminduk online Sidarlin Rihi Eti, Bupati Khristofel juga melaunching secara resmi penerapan Identitas Kependudukan Digital

Penulis: Ryan Nong | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
PUKUL GONG - Bupati Sumba Timur, Drs. Khristofel Praing memukul gong saat launching sistem adminduk online Sidarlin Rihi Eti di Kelurahan Prailiu, Kecamatan Kambera, Selasa 2 Agustus 2022. Bupati Praing didampingi Asisten Administrasi Umum Lu Pelindima, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Safriyanti Ina Dapadeda, Camat Kambera Pemekar Djanggakadu,S.Sos, dan Lurah Prailiu Petrus Kalaway serta tokoh masyarakat. 

Ia mengatakan, apa yang dilakukan untuk pelayanan  yang maksimal kepentingan masyarakat merupakan bagian  dari komitmen pemerintah untuk menjadikan "hari ini harus lebih baik dari hari kemarin".

"Kita optimis, harus betul dipersiapkan sumber daya manusia supaya dapat berjalan dengan baik," tambah Bupati Khristofel Praing

Karena itu, Bupati Khristofel Praing juga menghimbau masyarakat untuk dapat memanfaatkan pendekatan pelayanan kependudukan tersebut untuk melengkapi data dan administrasi kependudukan sehingga semua warga bisa tertib administrasi kependudukan. 

Baca juga: Masuk Bulan Agustus, Kabupaten Sumba Timur Bertahan 2 Kasus Positif Covid-19

Pada kesempatan ini Kadis Dukcapil Sumba Timur Syafrianty Ina Dapadeda menyebut pihaknya melakukan inovasi dengan tetap berpedoman pada prosedur dan mekanisme yang berlaku sebagai unit teknik penyedia layanan kependudukan. 

Selain terus meningkatkan kualitas layanan dengan layanan produk sehari jadi, Dinas Kependudukan dan catatan Sipil Sumba Timur juga melakukan pelayanan terintegrasi. 

Hal itu, jelas Ina Dapadeda, dilaksanakan sesuai Permendagri 19 tahun 2018 tentang peningkatan kualitas layanan Administrasi kependudukan yakni pelayanan terintegrasi dalam bentuk paket layanan. 

"Paket layanan itu maksudnya dalam satu permohonan yang diajukan, kita menerbitkan dua atau lebih bentuk dokumen sekaligus," kata Ina Dapadeda. 

Ia menjelaskan, misalnya ketika ada kelahiran, maka untuk masyarakat yang mengurus satu permohonan kelahiran, akan langsung diterbitkan juga dokumen lain seperti kartu keluarga, karena penambahan anak serta kartu Identitas anak.  

Contoh lain, lanjut dia, jika ada permohonan pencatatan perkawinan maka pihak dinas langsung menerbitkan 7 dokumen, yakni dua kutipan akta perkawinan, tiga kartu keluarga dan dua KTP baru karena perubahan status perkawinan pasangan. 

Baca juga: Peringati Hari Anak Nasional, TP PKK Sumba Timur Gandeng Karang Taruna dan PLN Peduli, Ini Acara

Ia menyebut, upaya tersebut dilakukan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan Permendagri 7 tahun 1999 tentang administrasi kependudukan secara daring. 

"Ini akan kami replikasikan ke kelurahan dan desa lainnya di Sumba Timur supaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat," kata dia. 

Perwakilan masyarakat, Elvis Rengrengulu menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah baik Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil maupun Kelurahan Prailiu.

Ia menyebut, langkah tersebut sebagai langkah inovatif yang membangun dan memperkuat kemitraan antara dinas, kelurahan dan masyarakat. 

"Kami sangat mengapresiasi apa yang dilakukan pemerintah untuk pendekatan pelayanan kepada masyarakat saat ini. Ini sangat membanggakan kami masyarakat di Prailiu," ujar dia saat mengungkapkan rasa hati. 

Acara launching juga diisi dengan hiburan oleh kelompok warga dari RT 08 dan RT O7 dengan penampilan Grup SM2 Dance. (Ian) 

Ikuti terus berita Pos-Kupang.com di NEWS GOOGLE

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved