Berita Ende Hari Ini
Bandara Ende Bakal Miliki Terminal Dua Lantai
Presiden Joko Widodo sepertinya sudah jatuh hati dengan Ende, dalam kunjungan kemarin beliau sampai menginap dua hari di Ende
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti
POS-KUPANG.COM, ENDE - Peningkatan fasilitas di Bandara Hasan Aroeboesman Ende, Kabupaten Ende, Flores, NTT, terus dilakukan agar pelayanan terhadap para penumpang semakin baik.
Terkini, di Bandara Hasan Aroeboesman, sedang dibangun terminal penumpang dua lantai.
Sumber dana pembangunan terminal dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) senilai kurang lebih Rp. 85, 5 Miliar.
Baca juga: Maria Sedih Excavator Gusur 14 Rumah Perluasan Bandara Hasan Aroeboesman Ende
Sementara Kepala Bandara Hasan Aroeboesman Ende, Indra Triyantono, menyebut, progres fisik pembangunan terminal penumpang tersebut sudah 35 %.
"Pembangunan terminal penumpang di Bandara Hasan Aroeboesman Ende ini diperkirakan rampung pada Maret 2023," kata Indra, di ruang kerjanya, Selasa 28 Juni 2022.
Indra berharap, Presiden Joko Widodo lah yang akan meresmikan terminal tersebut.
Presiden Jokowi sendiri, sudah pernah menginjakkan kaki di Bandara Hasan Aroeboesman Ende, saat orang nomor satu di Indonesia itu, untuk pertama kalinya datang ke Ende, yakni pada 31 Mei 2022 lalu.
"Presiden Joko Widodo sepertinya sudah jatuh hati dengan Ende, dalam kunjungan kemarin beliau sampai menginap dua hari di Ende dan masyarakat sangat antusias," ucap Indra.
Baca juga: Sampah dan Banjir di Bandara Hasan Aroeboesman Ende Belum Teratasi
Apalagi, kata Indra, terminal tersebut akan menjadi terminal penumpang Bandara terbesar di Flores, luasnya 4.300 Meter Persegi dan daya tampungnya mencapai 250 hingga 300 penumpang.
Lokasi terminal, kata Indra, berada di sebelah timur area Bandara atau letaknya lebih di ketinggian. Pemilihan lokasi, memang sengaja dilakukan untuk menghindari bahaya banjir.
Pasalnya, dalam dua tahun belakangan ini, Bandara Hasan Aroeboesman Ende, sering kemasukan banjir sehingga berdampak pada penumpang.
"Bandara ini menjadi imbas banjir yang datang dari luar area Bandara, karena lokasinya memang lebih rendah. Jadi kalau terminal ini sudah jadi, kita tidak melihat lagi, ada penumpang yang harus menjinjit atau buka sepatu, karena banjir," ujarnya.
Terminal dua lantai tersebut, lanjutnya, akan dihubungkan dengan fasilitas lift, eskalator dan tangga manual. Hal ini untuk memberikan lebih banyak pilihan dan kenyamanan bagi para penumpang.
Baca juga: Maria Sedih Excavator Gusur 14 Rumah Perluasan Bandara Hasan Aroeboesman Ende
Indra mengatakan akan ada beragam fasilitas pendukung lainya, seperti Commercial Important Person (CIP) berbayar.