Tips Kesehatan

Jangan Abaikan Lemas dan Mati Rasa, Bisa Jadi Gejala Diabetes, Ini 12 Tanda Gula Darah Tinggi

Disebut Silent Killer, jangan abaikan lemas dan mati rasa, bisa jadi Gejala Penyakit Diabetes, ini 12 Tanda Gula Darah Tinggi

Editor: Adiana Ahmad
istimewa
Ilustrasi Sering Haus - Jangan Abaikan Lemas dan Mati Rasa, Bisa Jadi Gejala Diabetes, Ini 12 Tanda Gula Darah Tinggi 

Diabetesi sering mengalami gejala kulit gatal dan kering akibat diabetes, bersisik, atau pecah-pecah. Menurut American Diabetes Association, 1 dari 3 orang akan mengalami ciri-ciri diabetes seperti kulit kering dan gatal.

Ini menunjukkan bahwa masalah pada kulit menjadi gejala yang umum pada diabetes. Kondisi ini terjadi karena tubuh Anda kehilangan banyak cairan lewat urine. Akibatnya, kulit pun jadi kehilangan kelembapan alaminya.

Di samping itu, kulit gatal karena diabetes bisa terjadi akibat berkurangnya fungsi saraf dan terhambatnya sirkulasi darah.

Gula darah yang tinggi akan memengaruhi cara kerja sistem saraf dan menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak zat sitokin.

Sitokin merupakan protein kecil yang membantu penghantaran sinyal antarsel. Produksi sitokin yang berlebihan dapat membuat kulit meradang, kering, gatal, dan pecah-pecah.

Diabetes juga bisa menimbulkan gejala lain berupa bercak hitam pada kulit (akantosis nigrikans). Kondisi ini terjadi karena kadar insulin yang tinggi memicu produksi pigmen secara berlebihan. Alhasil, kulit tampak lebih gelap, menebal, atau bersisik.

6. Luka yang susah sembuh

Infeksi, bekas gigitan serangga, memar, atau luka diabetes yang tak kunjung sembuh bisa jadi salah satu gejala diabetes. Ini karena gula darah yang tinggi menyebabkan dinding pembuluh darah arteri menyempit dan mengeras.

Akibatnya, aliran darah kaya oksigen dari jantung menuju seluruh tubuh jadi terhambat. Padahal, bagian tubuh yang mengalami luka sangat memerlukan oksigen dan nutrisi yang terkandung dalam darah supaya lekas sembuh.

Sel-sel tubuh pun kesulitan untuk memperbaiki jaringan dan saraf yang rusak. Hasilnya, penyembuhan luka terbuka para diabetesi cenderung lebih lambat.

Ditambah lagi, tingginya kadar gula darah membuat sel tubuh yang bertugas untuk menjaga sistem imun menjadi lemah. Dampaknya, luka sedikit saja bisa berkembang menjadi infeksi parah yang sulit diobati.

7. Gangguan penglihatan

Kemampuan penglihatan memang terus menurun seiring bertambahnya usia. Namun, kadar gula darah cenderung tinggi yang disertai gangguan penglihatan perlu Anda waspadai.

Gejala diabetes yang berhubungan dengan gangguan penglihatan yaitu mata kabur, buram, atau keruh. Keluhan seperti ini yang terjadi sejak usia muda bisa menjadi tanda komplikasi diabetes tipe 1.

Tingginya glukosa darah pada diabetesi dapat menyebabkan kerusakan saraf serta perdarahan pada pembuluh mata. Kondisi ini akan mengganggu pengiriman informasi dan sinyal dari retina mata ke otak.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved