Berita Kupang Hari Ini

Tahun Ini Kemenkes Beri Jatah Pemkab Kupang Usulkan 100 Ribu Lebih Jiwa Peserta BPJS

Mereka diberi waktu setiap bulan oleh BPJS sampai tanggal 12 awal bulan untuk mengirim usulan kepesertaan BPJS

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/RYAN TAPEHEN
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kupang, Yohanis Masneno 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kupang tahun ini mendapat jatah keanggotaan BPJS sebanyak 100 ribu lebih jiwa.

Kepesertaan itu khusus untuk tanggungan dari pemerintah, dan sejak Januari hingga April lalu pemkab Kupang sudah mengusulkan sebanyak 51 ribu penerima ke BPJS.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kupang, Yohanis Masneno, Senin 16 Mei 2022 mengatakan beberapa waktu lalu juga untuk bulan Mei Bupati Kupang sudah menandatangani  usulan sebanyak dua belas ribu jiwa ke BPJS.

Baca juga: Selama Pandemi Covid-19 Pelaku UMKM Di Kabupaten Kupang Naik Menjadi 52 Ribu

"Kemarin kita juga sudah usulkan ke Bupati juga untuk tanda tangan dan kirim lagi delapan ribu lebih usulan ke BPJS," ungkapnya.

Oleh karena itu secara total dia menjelaskan sudah sekitar 70 ribu lebih yang dikirim ke BPJS dan itu masih terus berlanjut.

Mereka diberi waktu setiap bulan oleh BPJS sampai tanggal 12 awal bulan untuk mengirim usulan kepesertaan BPJS.

Baca juga: Zodiak Cinta Besok 17 Mei 2022, Aquarius Ketidaksepakatan Berkobar Taurus Relasi Cinta Rumit

"Tim data bekerja terus sehingga setiap awal bulan kita tetap kirimkan sebanyak yang kita sudah input dan memenuhi syarat," jelasnya.

Ada beberapa kendala yang mereka hadapi selama ini yakni tidak semua usulan masyarakat masuk dalam aplikasi karena dokumen kependudukan mereka tidak terbaca.

Sebelumnya sebanyak 16 ribu jiwa yang mereka input tetapi tidak terbaca oleh sistem karena KTP dan KK tidak terbaca.

Baca juga: Kenalkan Gautam Adani, Pria India Berharta 1.068 Triliun, Dulu Miskin Kini Kaya Raya

Sesuai arahan Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe sewaktu pertemuan dengan BPJS Cabang Kupang maka mereka akan terus bekerja untuk cepat mencapai UHC atau Universal Health Care.

"Sementara ini yang sudah terdata di BPJS sudah 200 ribu lebih dan tambah 100 ribu lagi yang diusulakan tahun ini berarti sudah 300 ribu jiwa lebih dan itu hampir semua masyarakat yang nanti berobat secara gratis yang anggarannya ditanggung APBN Pusat," paparnya.

Dia berharap pada tahun ini sudah bisa mendapat sesuai target UHC yakni 95 persen.

Baca juga: Festival Bale Nagi Flores Timur Telan Anggaran Rp 361 Juta

Wakil Bupati dalam rapat bersama BPJS 25 April lalu secara tegas menyorot dinas sosial agar menyelesaikan masalah DTSK yang masih belum tuntas sebanyak 10312 Jiwa.

Dia meminta agar dinas sosial melakukan koordinasi secara intens dengan dinas dukcapil agar segera mungkin sebelum tanggal 11 Mei menyelesaikan masalah tersebut.

"Kalau memang di dukcapil sesak bisa pakai ruang rapat saya bawa peralatan disini kita selesaikan bersama, tidak usah pikir biayanya operator nanti saya yang urus yang penting data ini selesai," ujar Wabup Jerry.

Baca juga: Penuhi Ekonomi Keluarga, Pria di Matim Ini Setiap Hari Dorong Gerobak 10 Kilometer Jual Kayu Bakar

Sebab menurut dia perihal data jamkesmas bagi masyarakat dinas sosial memainkan peran yang sangat penting dalam menyampaikan data.(cr9)  

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved