Berita Kota Kupang Hari Ini
Masyarakat Hingga Pegawai Terbantu Hadirnya WiFi Gratis dari Pemkot Kupang
Pemkot akan membangun 300 titik WiFi gratis di semua fasilitas umum yang di Kota Kupang. WiFi itu diperuntukkan bagi masyarakat dan pelayanan publik.
Selain bekerja, ada warga juga memanfaatkan layanan WiFi gratis untuk menghubungkan dengan layanan penjualan online yang biasa berseliweran di media sosial. Rata-rata, pengguna WiFi waktu itu, menurut Erwin, adalah kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.
Baca juga: Dianggap Buat Berita Bohong, Hotman Paris Dilaporkan ke Polisi oleh Peradi Bandung
"Kalau pemerintah mau bangun tambah lebih bagus. Apalagi hampir semua hal butuh internet. Saya dukung," katanya, Kamis 21 April 2022 lalu.
Ditempat berbeda, Oshin Dethan, warga di kelurahan Oesapa, mengatakan dirinya menyambut baik rencana Pemkot Kupang membangun sejumlah WiFi gratis di sejumlah fasilitas umum yang di Kota Kupang. Pembangunan ini akan sangat membantu para pelajar dan mahasiswa untuk belajar.
Oshin mengaku, di tempat tinggalnya memang ada WiFi namun, ketika keluar rumah akses internet tidak lagi terhubung ke androidnya, sehingga ketika ada rencana demikian akan membantu aktifitasnya ketika berada di luar rumah.
"Ini membantu kami pelajar dan mahasiswa untuk bisa belajar. Tapi harus ada pengawasan juga, terus harus digunakan dengan baik," kata mahasiswa Teologi UNKRIS Kupang itu.
Herlyn Lado, mahasiswi lainnya juga mengutarakan hal yang sama. Dia berpendapat, hadirnya WiFi gratis itu akan membantu dirinya juga pada mahasiswa lainnya untuk mengerjakan tugas ataupun belajar.
Baca juga: Dianggap Buat Berita Bohong, Hotman Paris Dilaporkan ke Polisi oleh Peradi Bandung
Lurah di Kelurahan Merdeka, Petty Ly, SSTP, MPA, mengaku kehadiran WiFi gratis yang dibangun Pemkot Kupang juga membantu pelayanan bagi masyarakat di kelurahan itu. Akibat pandemi, Petty menyebut, semua layanan berpindah serba online sehingga adanya WiFi justru memberi dampak yang sangat positif.
WiFi yang baru dibangun pada setahun lalu itu, juga bisa menjadi jalan keluar termaksud mengupdate informasi terbaru, khususnya aturan birokrasi. Adapun masyarakat sekitar juga turut merasakan dampak kehadiran WiFi gratis ini. Anak-anak sekolah, biasa menggunakan jaringan WiFi gratis ini untuk mengerjakan tugas.
Petty menyambut baik rencana Pemkot yang akan membangun lagi jaringan WiFi. Dia berpendapat, WiFi gratis yang tersebar hingga ke kelurahan bahkan tingkat RT, justru mempercepat pelayanan juga penyebaran informasi.
"Kemudian ada beberapa aplikasi yang sudah dikembangkan oleh Kominfo seperti e-kinerja, absensi online dan dana PEM, itu harus membutuhkan internet. Kita mau browsing aturan atau hal lain kita butuhkan internet. Jadi dengan keberadaan internet di kelurahan dan tiap kantor itu sangat membantu," katanya.
Baca juga: Rusia Meradang, Pasukan Elite Inggris Menyusup Masuk Ukraina
Lurah Naikoten II juga menyampaikan WiFi gratis dari Pemkot Kupang sangat membantu pelayanan publik. Kehadiran jaringan itu, akan mempercepat informasi kepada masyarakat.
Kelurahan Naikoten II juga menyambut baik rencana pemerintah kembali membangun WiFi gratis tahun ini.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Kupang, Andre Otta, beberapa waktu lalu, menyebut, tahun ini Pemkot akan membangun 300 titik WiFi gratis di semua fasilitas umum yang di Kota Kupang. WiFi itu diperuntukkan bagi masyarakat dan pelayanan publik.
Sejauh ini, WiFi yang sudah terpasang sebanyak 243 titik. Beberapa OPD juga mengusulkan menambah jaringan WiFi gratis ini.
Dia mengaku, layanan WiFi itu akan tetap menjadi awasan dari Pemkot mencegah penyalahgunaan WiFi gratis itu. Dia berharap, pengguna juga bisa membantu pemerintah untuk menjaga segala fasilitas umum beserta penunjangnya. (*)