Berita Manggarai Barat Hari Ini

Siswa SMAK St Ignatius Loyola Labuan Bajo Kenakan Pakaian Adat Saat Misa Perutusan dan Pengukuhan

sengaja dilakukan agar memberikan kesadaran dan edukasi bagi para siswa untuk mencintai budaya lokal serta menjunjung tinggi nilai adat

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/GECIO VIANA
Foto bersama dalam dalam pelepasan siswa tahun ajaran 2021/2022 angkatan 39 SMAK St Ignatius Loyola Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi NTT, Selasa 12 April 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Ratusan siswa kelas XII di SMAK St Ignatius Loyola Labuan Bajo mengenakan pakaian adat dalam misa syukur perutusan dan pengukuhan alumni, Selasa 12 April 2022.

Tidak hanya para siswa, namun para guru dan tenaga kependidikan di sekolah itu juga mengenakan pakaian adat. 

Mereka mengikuti rangkaian kegiatan di AJ Hall SMAK St Ignatius Loyola Labuan Bajo dengan khusyuk, penuh suasana keakraban dan kekeluargaan. 

Tidak hanya itu, rangkaian kegiatan berlangsung meriah karena penampilan siswa yang menyanyi, menari hingga acara pelepasan balon ke udara, oleh Kepala Sekolah SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo, Pater Agustinus Susanto Naba, SVD. 

Kepala Sekolah SMAK St. Ignatius Loyola Labuan Bajo, Pater Agustinus Susanto Naba, SVD mengatakan, pihak sekolah mewajibkan peserta kegiatan itu untuk mengenakan pakaian adat. 

Baca juga: BNI Xpora Gandeng ICC Indonesia Dorong UMKM Go Global

Hal tersebut sengaja dilakukan agar memberikan kesadaran dan edukasi bagi para siswa untuk mencintai budaya lokal serta menjunjung tinggi nilai-nilai adat. 

"Mereka diajarkan untuk mencintai budaya sendiri, apalagi di kita dalam konteks pariwisata, di mana kita harus mengedepankan budaya kita, maka siswa-siswi kami harus sekarang ini mengenakan pakaian adat. Menjunjung tinggi nilai adat sesungguhnya," ungkap Pater Agustinus Susanto Naba, SVD. 

Pater Agustinus Susanto Naba, SVD menuturkan, sebanyak 242 siswa kelas XII mengikuti kegiatan tersebut. 

"Ada dua kegiatan penting hari ini yang kami lakukan, pertama adalah misa syukur, misa perutusan untuk kelas XII berjumlah 242 siswa, kedua lalu pengukuhan mereka jadi alumni di SMAK Loyola. Jadi 242 siswa ini hadir dalam kesempatan ini," katanya. 

Baca juga: Ini Jadi Alasan Pratama Arhan Belum Merumput Bareng Tokyo Verdy di Liga Jepang, Bos PSIS Buka Suara

Pihaknya berharap, para siswa yang menamatkan pendidikan di sekolah itu dapat mengamalkan dan mempraktikkan ilmu pengetahuan, pengalaman dan wawasan di jenjang pendidikan dan kehidupan selanjutnya. 

"Harapan kami semoga mereka bisa menjadikan bekal pengalaman mereka di Loyola ini sebagai bekal ke depan, minimal pengalaman hidup berada di sini menjadi kekuatan dari mereka untuk menentukan masa depan mereka, lalu untuk yang tidak melanjutkan pendidikan dapat mengembangkan diri sesuai potensi diri yang dimiliki dan bekal yang mereka sudah dapat dalam sekolah," katanya. 

Sementara itu, seorang siswa yang dinobatkan sebagai satu dari sembilan siswa berprestasi, Zorra Jalu (18) mengaku senang dan bangga mengeyam pendidikan di SMAK St Ignatius Loyola

Menurutnya, tidak hanya lingkungan sekolah yang mendukung, namun para siswa pun saling mendukung dalam berbagai aktivitas selama 3 tahun sekolah.

Baca juga: Ayah Asal Rote Tengah Ini Diduga Setubuhi Anak Kandungnya Sendiri 

Selain itu, aku Zorra, fasilitas yang memadai serta para guru yang profesional dan berkompeten menjadi hal penting yang mendukung aktivitas belajar mengajar para siswa. 

"Puji Tuhan sangat bersyukur, sangat berbangga bisa menamatkan pendidikan di SMAK St Ignatius Loyola. Harapan saya adik-adik kelas dan sekolah ini semakin sukses," katanya. (*)

Berita Manggara Barat Hari Ini

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved