Berita TTU Hari Ini

Mata Garuda NTT dan Unimor Sosialisasi Beasiswa 

membuka diri untuk berkonsultasi dengan alumni beasiswa serta tidak menyerah jika belum lolos pada seleksi beasiswa yang diikuti. 

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/H.O-UNIMOR
Kegiatan Sosialisasi Beasiswa S2 dan S3 oleh Mata Garuda NTT di Kefamenanu bersama Unimor 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Universitas Timor menggandeng Mata Garuda NTT di Kefamenanu, menyelenggarakan sosialisasi beasiswa Magister dan Doktor untuk mahasiswa, Kamis, 31 Maret 2022.

Kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk memberikan informasi terkait dengan beasiswa dan strategi yang bisa digunakan untuk mempersiapkan diri dalam proses seleksi beasiswa.

Ketua Panitia, Ite Morina Yostianti Tnunay, S.Si., M.Si., mengatakan, kegiatan sosialisasi dibuka oleh Ketua Senat Fakultas Pertanian Universitas Timor, Anna Tefa, S.P., M.Si., yang dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan. 

Anna juga mengimbau agar kegiatan sosialisasi ini bisa terus dilakukan setiap tahun. Ketua Senat Fakultas Pertanian ini berharap agar ada mahasiswa - mahasiswa bahkan dosen - dosen dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 maupun S3. 

Baca juga: Balada Bocah Tunagrahita di Kota Kefamenanu, TTU Jual Sapu untuk Biaya Sekolah

Narasumber sosialisasi ini adalah Grandianus Seda Mada, S.Si., M.Sc.., alumni Beasiswa Magister Daerah Afirmasi LPDP 2016 Universitas Gadjah Mada & Awardee Beasiswa Doktoral Daerah Afirmasi LPDP 2021, Kristiana M.R. Aty Berchmans, S.Si., M.Env.Mg, Alumni Beasiswa Australian Awards 2016 Flinders University, Australia dan Fried Markus Allung Blegur, S.Si., M.Si., Alumni Beasiswa Unggulan DIKTI 2012 Insititut Pertanian Bogor. 

Selain membagikan informasi tentang ketiga jenis beasiswa tersebut, para narasumber juga memberi tips dan trik untuk menulis esai atau mengisi data pada aplikasi beasiswa serta mendorong seluruh peserta sosialisasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi karena jenis beasiswa yang tersedia sudah cukup banyak.

Hanya, saja para pemburu beasiswa harus mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti seleksi beasiswa dan membuka diri untuk berkonsultasi dengan alumni beasiswa serta tidak menyerah jika belum lolos pada seleksi beasiswa yang diikuti. 

Baca juga: Gedung Dua Lantai Pasar Oesao Mubazir

Dalam rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, Ite mengatakan, generasi muda sebagai tonggak pembangunan harus mampu menghadapi setiap perkembangan yang ada dan siap bersaing dalam kompetisi global.

Menurut dia, pendidikan yang semakin tinggi menjadi salah satu cara untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi perkembangan yang ada. 

"Semangat generasi muda untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi seringkali terhalang dengan berbagai kendala. Biaya pendidikan yang semakin tinggi menjadi salah satu kendala bagi generasi muda yang telah menyelesaikan S1 atau mahasiswa pada tingkat akhir untuk dapat melanjutkan pendidikan ke tahap yang lebih tinggi," kata Ite. 

Baca juga: Catat ! Pendaftaran Taruna Akpol Sudah Dibuka, Cek Syaratnya

"Penawaran beasiswa untuk melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi memberikan kesempatan bagi masyarakat khususnya generasi muda untuk bisa melanjutkan pendidikan. Minat yang tinggi dari generasi muda untuk memperoleh beasiswa menyebabkan pemberi beasiswa semakin selektif dalam menyaring penerimanya sehingga pendaftar perlu untuk menyiapkan diri secara matang dan dibekali dengan strategi dalam proses seleksi," lanjutnya.(*)

Berita NTT Hari Ini

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved