Berita Sumba Timur Hari Ini
Kepala Badan Litbang Kemenkumham Beri Arahan UPT Menuju WBK/WBBM Saat Kunjungan Kerja
mendukung upaya birokrasi yang bersih melayani dan bebas dari korupsi yang merupakan cita-cita pemerintah.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, DR. Sri Puguh Utami meminta jajaran Lapas Waingapu bekerja maksimal mencapai predikat Wilayah Bebas Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.
Permintaan tersebut disampaikan Sri Puguh Utami saat memberi pembinaan dan pengarahan bagi seluruh satker Lapas Waingapu pada Selasa, 29 Maret 2022 malam.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lapas Waingapu itu dihadiri oleh Kalapas Waingapu, M. Hanafi, para pejabat struktural Lapas Waingapu beserta pokja. Kegiatan juga dihadiri Kepala Lapas Terbuka Waikabubak Yusup Gunawan dan Kepala Bapas Waikabubak, Prianggoro Agung Wibowo.
Baca juga: Harga Bahan Sembako di Wilayah Kabupaten TTU Bergerak Naik, Ini Penjelasan Kadis Perindag
Dalam pengarahan tersebut, Sri Puguh Utami membahas hal-hal terkait teknis pemasyarakatan dan pencapaian predikat WBK/WBBM.
Kalapas Waingapu, M. Hanafi menegaskan UPT Pemasyarakatan wajib melaksanakan tiga kunci pemasyarakatan maju. Karena itu, seluruh jajaran di Lapas Waingapu, wajib untuk memahami WBK/ WBBM, program, proses, serta apa saja yang harus dilakukan saat verifikasi oleh Tim TPI.
Pembangunan Zona Integritas Lapas Waingapu didasarkan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2019 sebagai perubahan dari Permenpan RB Nomor 52 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM).
Baca juga: Harga Minyak Goreng Tinggi, Masyarakat Ubah Pola Masak
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Lapas Waingapu terus dijalankan secara konsisten dan berkelanjutan. Pembangunan Zona Integritas sendiri dianggap sebagai role model reformasi birokrasi dalam penegakan integritas dan pelayanan berkualitas.
M. Hanafi dalam pengantarnya memaparkan berbagai perbaikan yang telah dilakukan oleh Lapas Waingapu untuk mendukung terciptanya peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan perubahan budaya kerja pegawai.
Ia menyebut, pembangunan zona integritas menuju WBK WBBM merupakan bentuk keseriusan Lapas Waingapu dalam mendukung upaya birokrasi yang bersih melayani dan bebas dari korupsi yang merupakan cita-cita pemerintah.
Baca juga: Pekerjaan Bahu Jalan Jurusan Oesao Buraen Terhambat, Ini Penyebabnya
Ia berharap jajaran segera melakukan pembenahan yang perlu untuk agenda dimaksud. “Segera lakukan pembenahan nyata di masing-masing Pokja yang mendukung terwujudnya pelayanan prima dan WBK/ WBBM di Lapas Waingapu," ujar Hanafi. (*)