Berita Lembata Hari Ini
Polres Lembata Salurkan Uang Tunai Bagi Pedagang dan Nelayan
proses pendataan penerima dilakukan oleh semua Babin Kamtibmas Polres yang bertugas di setiap wilayah
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Polres Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan penyaluran bantuan tunai senilai Rp 600.000.
Penyaluran bantuan bagi pedagang kaki lima (PKL), warung, dan nelayan ini merupakan Program Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) dari Menko Perekonomian bekerja sama dengan Polri.
Kasi Humas Polres Lembata, Bripka Tommy Bartels menyampaikan ini kepada wartawan, Senin 28 Maret 2022.
Baca juga: Duta Baca Indonesia Kunjungi Anak-anak di Taman Baca Loang Pante Lembata
Dijelaskan, PC-PEN ini dilakukan secara bertahap. Tahap pertama ini target 100 orang penerima, selanjutnya hari berikutnya untuk kecamatan lain yang sudah terdata.
Brigadir Kepala ini menjelaskan, proses pendataan penerima dilakukan oleh semua Babin Kamtibmas Polres yang bertugas di setiap wilayah.
Proses pendataan pun dilakukan secara selektif. Warga ASN, guru dan pekerja kantoran Swasta tidak menjadi prioritas penerima manfaat. Semua elemen Kepolisian bekerja untuk pendataan hingga penyaluran.
Baca juga: HET Dicabut, Harga Migor Kemasan di Pasar Kasih Kota Kupang Melejit
Dia merincikan, total penerima manfaat sebanyak 16.500 orang, dengan rincian, para PKL dan pedagang warung sebanyak 4.000 orang dan nelayan sebanyak 12.500 orang.
Para penerima ini, lanjut dia, berasal dari semua wilayah di kabupaten Lembata berdasarkan pendataan Babin Kamtibmas.
Para penerima PC-PEN itu pun membawa serta undangan yang dikeluarkan oleh Polres Lembata.
"Mereka juga diwajibkan sudah menerima vaksinasi COVID-19 tahap I dan II. Babin Kamtibmas yang data pakai aplikasi. Kita pake surat pernyataan, kalau sudah terima lalu terima lagi maka akan ketahuan," tandasnya.
Baca juga: KPPU Temukan 5 Alat Bukti Dugaan Kartel Minyak Goreng
Melki Mau, salah satu warga penerima bantuan PC-PEN dari kota Lewoleba memberi apresiasi. Dia menilai, Presiden Jokowi hingga hari ini masih memberikan perhatian bagi masyarakat Indonesia ditengah Pandemi COVID-19.
Dia juga bersyukur, sebab bantuan senilai Rp.600.000 ini bakal dimanfaatkan untuk menambah modal usahanya sebagai pedagang sayur keliling.
Untuk diketahui, pemerintah Indonesia terus mendorong para pengelola keuangan negara baik di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk mengoptimalkan Program Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) dengan tetap menjaga aspek akuntabilitas dan transparansi agar ekonomi segera bangkit dan pulih.Salah satunya adalah bantuan PC-PEN bagi PKL, pedagang warung dan nelayan.(*)