Berita TTS Hari Ini

Empat Warga TTS Tersambar Petir Satu Orang Tewas Di TKP

Kondisi di sekitar lokasi kejadian yakni sawah-sawah warga di tutupi banjir akibat luapan banjir, jalan umum lintas selatan juga ditutup banjir.

Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/ADRIANUS DINI
Empat warga TTS tersambar petir satu orang tewas di TKP. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini 

POS-KUPANG.COM, SOE - Akibat cuaca ekstrim hujan badai di sertai petir di wilayah Desa Bena, Kecamatan Amanuban Selatan Kab TTS Jumat 18 Maret 2022 kemarin, 4 warga tersambar petir di dalam sawah. Satu orang tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Demikian rilis siaran Pers Pendim 1621 TTS melalui Babinsa 1621-05 Panite yang di terima Pos Kupang 19 Maret 2022 sekitar pukul 09:54 wita.

Di sana diuraikan bahwa pada Jumat 18 Maret 2022 sekitar pukul 14:30 wita terjadi kejadian luar biasa. Hujan lebat disertai badai petir mengguyur wilayah Desa Bena Kecamatan Amanuban Selatan.

Baca juga: DPRD TTS Bentuk Dua Pansus, Araksi NTT Dukung Penuh

Hal ini  memicu terjadinya banjir memasuki lokasi pemukiman warga dan sawah warga sekitar.

Meski cuaca sangat ekstrim, warga desa Bena An Masri Saefatu (24) saksi , Petronela Selan (20) saksi, Paulina Boimau (35) saksi dan Omri Imanuel Missa (24) tanpa menggubris cuaca, mereka keluar dari rumah di Rt 006 Rw 003 Desa Batnun Kec Amunuban Selatan Kab TTS menuju ke sawah sekitar pukul 12:30 wita.

Kondisi di sekitar lokasi kejadian yakni sawah-sawah warga di tutupi banjir akibat luapan banjir, jalan umum lintas selatan juga ditutup banjir.

Diinformasikan para korban tidak menggubris situasi alam tersebut.

Baca juga: Sering Makan Korban, Jajaran Rutan Kelas II B SoE TTS Permak Jalan Raya Oekefan

Tepat pukul 14:00 wita, berdasarkan keterangan para saksi korban Omri Imanuel Missa (24) dan saksi Masri Saefatu, Petronel Selan, Paulina Boimau mulai menanam padi. 

Hujan badai tak kunjung berhenti. para korban sempat berteduh di gubuk terdekat. Tepat pukul 14:20 wita korban tiba-tiba kembali ke petak sawah untuk menanam benih padi yang sudah di siapkan sementara hujan belum redah.

Tepat pukul 14:30 wita 10 menit kemudian korban mengalami nasib naas dengan tersambar petir di dalam petak sawah dalam kondisi tubuh korban tertekungkup jatuh dalam area lumpur sawah.

Baca juga: Sering Makan Korban, Jajaran Rutan Kelas II B SoE TTS Permak Jalan Raya Oekefan

Selanjutnya pada pukul 15:30 wita warga sekitar melaporkan kejadian tersebut dan Aparat Polsek Amanuban Selatan melalui Kanit Reskrim Aiptu Mustafa  dan anggota didampingi Babinsa 1621-05 Panite Bonevasius Suhardy dan anggota langsung turun ke TKP untuk melakukan identifikasi.

Tepat pukul 17:00 wita Jenazah korban di evakuasi tim Polsek Amanuban Selatan dan Babinsa ke rumah duka di Dusun 01 Rt 006 Rw 003 Desa Batnun Kec Amanuban Selatan Kab TTS untuk di makamkan Demikian ditulis Pendim 1621 TTS  Sertu Bonevasius Suhardy. (*)

Berita TTS Hari Ini

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved