Proyek Terminal Penumpang Pelabuhan Waingapu Senilai Rp 8,6 M, Bangunan Akan Bergaya Sumba 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - PT. Pelindo (Persero) melakukan pengembangan Pelabuhan Waingapu untuk memberi layanan maksimum bagi masyarakat Sumba Timur dan Pulau Sumba pada umumnya.

Sesuai dengan rencana induk pelabuhan, tengah dibangun terminal penumpang dengan kapasitas hingga 1.000 orang penumpang. 

General Manajer PT. Pelindo (Persero) Waingapu, Muhammad Adib Fadli mengatakan, pengembangan pelabuhan dilakukan untuk memberi kenyamanan bagi para penumpang dan pengguna pelabuhan. 

"Rencana pengembangan pelabuhan ini prinsipnya kita berdasarkan Rencana Induk Pelabuhan, dimana rencana itu sebagai guidance kita untuk mengambangkan pelabuhan ke depan," ujar Adib saat ditemui POS-KUPANG.COM.

Adib mengaku, pekerjaan peningkatan kapasitas terhadap terminal penumpang telah dimulai pada pertengahan Januari 2022 lalu. Pekerjaan tersebut ditargetkan untuk diselesaikan dalam delapan bulan. 

Baca juga: Ini Makna Penyatuan Tanah dan Air di IKN Nusantara Bagi Gubernur NTT Viktor Laiskodat

"Pekerjaan ini kita harapkan selesai pada September tahun ini.  Dengan penambahan ini kita harapkan memberikan kenyamanan serta peningkatan terhadap jumlah penumpang yang akan masuk atau keluar di pelabuhan Waingapu," tambah Adib. 

Mantan Ketua Serikat Pekerja Pelabuhan Indonesia (SPPI) III itu menyebut peningkatan kapasitas terminal penumpang hingga 1.000 penumpang itu juga dilakukan berdasarkan pertimbangan peningkatan arus penumpang yang keluar dan masuk di pelabuhan terbesar ketiga di NTT itu. 

Pihak kontraktor pembangunan, PT. Bangun Mitra Persada menyebut kegiatan proyek dengan nama rehabilitasi berat terminal penumpang Waingapu di Kabupaten Sumba Timur itu telah diteken sejka 30 September 2021 lalu. 

Namun demikian, pelaksanaan proyek yang didanai PT Pelabuhan Indonesia (Persero) itu baru mulai dikerjakan pada 10 Januari setelah mendapat izin dari Pelindo (Persero) Walaupun Waingapu. Izin dari Pelindo Persero sebelumnya mereka dapatkan pada 23 November 2021.

Baca juga: Pemda Manggarai Barat Pamerkan Tenun dan Produk UMKM di AIWW Ke-2 

Nilai kontrak proyek dengan nomor kontrak SP.2.355/HK.0502/P.III-2021 itu sebesar Rp. 8.645.000.302,44 , belum termasuk PPn 10 persen. 

"Bangunan terminal penumpang yang akan kita bangun berukuran 46x35 meter dengan model atap berbentuk rumah tradisional Sumba," ujar Set Manager PT. Bangun Mitra Persada, Azkia, saat ditemui POS-KUPANG.COM, Senin 14 Maret 2022 siang.

Proyek dengan waktu pelaksanaan 240 hari kalender itu saat ini memasuki tahap konstruksi yang melibatkan 30 tenaga kerja yang sebagian besar merupakan tenaga kerja lokal. Pekerjaan konstruksi ditargetkan akan berlangsung sampai April mendatang.* (Ian)