KKB Papua
2 Anggota KKB Ini Diperlakukan Bak Raja, Padahal Suka Buat Onar & Sering Bertindak Kejam Tanpa Ampun
Ibarat ditempeleng pipi kiri pasang lagi pipi kanan itulah yang dilakukan aparat TNI Polri di Papua saat ini menghadapi anggota KKB Papua.
POS-KUPANG.COM - Ibarat ditempeleng pipi kiri, pasang lagi pipi kanan, itulah yang dilakukan aparat TNI Polri di Papua saat ini.
Kendati saban hari diserang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) namun aparat penegak hukum ini malah bertindak sebaliknya.
Secuil kisah tersebut dikedepankan untuk menggambarkan perlakukan aparatur TNI Polri pada anggota KKB akhir-akhir ini.
Contoh kasus ini mengemuka, setelah dua anggota KKB Papua yang selama ini menebar ancaman di Distrik Ilaga telah diringkus aparat keamanan.
Namun setelah ditangkap, perlakuan kepada dua anggota KKB tersebut justeru tidak disangka-sangka.
Kedua tahanan itu diperlakukan bak raja. Mereka dilayani secara baik walau harus berada di balik jeruji besi.
Bahkan saban hari, kesehatan mereka selalu diperiksa oleh para petugas medis yang juga polisi di Polres Puncak.
Dilansir dari tribratanews.papua.polri.go.id, kedua anggota KKB itu yakni Irinus Talenggen dan Nias Waker.
Kedua oknum ini sebelumnya berbuat onar di Kota Ilaga sehingga ditangkap dan diproseshukumkan.
Baca juga: KKB Papua Bombardir Pekerja Jaringan Telekomunikasi, 8 Orang Tewas Terjungkal dari Puncak Menara
Selama ditahan, keduanya dilayani secara baik. Bahkan tekanan darah dan kesehatan tubuh kedua oknum tersebut selalu diperhatikan polisi.
Ipda Dr. Muhammas Abdul Rochman selaku Tim Medis di Wilayah Puncak Ilaga mengatakan bahwa pemeriksaan kesehatan itu rutin bagi para tahanan.
“Kesehatan adalah hal terpenting. Jadi selain bagi anggota Polres juga para tahanan, termasuk dua tahanan ini."
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, Tim Medis yang ditempatkan di 5 wilayah Operasi merupakan bantuan untuk melayani kesehatan anggota dan masyarakat.
“Dan karena itu kehadiran Tim Medis merupakan hal yang sangat penting untuk mengetahui langsung kesehatan anggota dalam menjalankan tugas di wilayah dan juga kepada masyarakat,” pungkas Kasatgas Humas.
KKB Papua yang Menyerah Dapat Kesempatan Emas